Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), KBB, Soeryaman Effendi. (Foto: Dok.MPI)

BANDUNG BARAT, iNews.id - Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Bandung Barat (KBB), mengklaim sejak awal sudah mendeteksi dini bakal munculnya organisasi FPI versi baru atau Front Persaudaraan Islam (FPI). Deteksi tersebut terdeteksi jauh sebelum viral video deklarasi di media sosial. 

Kepala Bakesbangpol KBB, Soeryaman Effendi mengatakan, deteksi dini sudah dilakukan. Namun pihaknya tidak bisa melakukan tindakan lebih jauh terhadap aksi deklarasi organisasi yang dilarang oleh pemerintah tersebut. 

"Jauh-jauh hari kita sudah melakukan deteksi dini tentang itu (FPI versi baru). Selama tidak menimbulkan keresahan masyarakat dan tidak melanggar hukum, kita tidak bisa berbuat lebih jauh," ucapnya, Kamis (9/9/2021).

Dia mengatakan, telah memantau media sosial (medsos) yang menunjukkan aksi deklarasi yang kemudian viral di twitter. Setelah diselidiki pihaknya, berdasarkan sumber informasi resmi tempatnya berada di satu wilayah KBB. 

Mengacu kepada peraturan perundang-undangan yang baru, untuk pembubaran sebuah organisasi tidak lagi oleh pengadilan. Namun bisa langsung oleh pemerintah pusat. Pihaknya pun selama ini belum menerima pengajuan legalitas dari organisasi itu. Sehingga tidak bisa melakukan pembinaan secara langsung terhadap organisasi yang belum terdaftar di kantornya.

"Sampai sekarang, saya belum mendengar atau mendapat laporan kalau acara waktu itu menimbulkan keresahan masyarakat. Termasuk tidak ada dalam daftar organisasi yang dibina dan terdaftar di kami," tuturnya. 


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network