Selain melakukan pertemuan dengan para produsen pakaian olahraga, Kemenperim pun mengadakan fun run yang menjadi pra-kegiatan Indonesia Sport & Active Wear 2023 pada Sabtu, 28 Oktober.
ISAW juga menggandeng pelaku usaha rintisan (startup) yang fokus dalam ekonomi sirkular, Jubelo. Perusahaan ini fokus dalam mengkonversi sampah non-organik agar bisa mempunyai nilai ekonomi lebih. Jubelo bakal bekerjasama dengan jenama pakaian olahraga lokal sebagai tanggung jawab sustainibility.
Founder Arktiv, yang merupakan jenama pakaian olahraga wanita, Anggina mengatakan, pakaian bukan hanya menjadi produk yang harus estetis atau nyaman saja ketika digunakan masyarakat. Pakaian olahraga juga harus ramah lingkungan sesuai dengan trend fesyen saat ini.
"Ini yang coba kami ikuti, yaitu sustaibility fashion. Cara kami berkomitmen agar pakaian yang diproduksi lebih ramah lingkungan," kata Anggina.
Pra-kegiatan yang diselenggarakan Kemeperin di Kota Bandung diharapkan dapat turut serta membangun ekositem pakaian olahraga, khususnya mensukseskan gelaran Indonesia Sport & Active Wear 2023, di Plaza Kemenperin pada 2-4 November 2023, Jakarta.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait