Ketua Kabinet KM ITB M Yogi Syahputra memberikan keterangan seusai dialog dengan Rektor Reini Wirahadikusuma.(Foto: MPI)

BANDUNG, iNews.id - Keluarga Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (KM ITB) menolak wacana student loan atau pinjaman pelajar yang digulirkan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani. Mereka menilai kebijakan itu akan memberatkan mahasiswa setelah lulus dari perguruan tinggi.

"Student loan itu menurut kami memberatkan," kata Wakil Menteri Koordinator Sosial Politik KM ITB Revanka Mulya seusai rapat dengan Rektora ITB Reini Wirahadikusuma, Selasa (30/1/2024).

Revanka Mukya menilai masih banyak skema yang dapat dipilih untuk membantu mahasiswa dalam membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) dengan mengutamakan pemberian beasiswa. Pinjaman pendidikan bukan solusi, tetapi justru menjadi beban jangka panjang. 

"Student loan akan memberatkan mahasiswa setelah mereka lulus dari kampus, karena ada beban (utang) yang harus dibayar. Student loan solusi yang buruk," ujar Revanka.

Revanka menuturkan, negara memiliki tanggung jawab untuk memberikan akses pendidikan kepada masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi atau tidak. 

"Student loan ini dapat disimpulkan sebagai skema kurang bijak. Dana abadi LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) bisa diarahkan menjadi beasiswa untuk mahasiswa S1 di Indonesia," tutur dia.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, pemerintah tengah mengkaji pembentukan student loan atau pinjaman pelajar.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network