SUKABUMI, iNews.id - Sebelum meninggal, MHD (10), bocah SD yang tewas dikeroyok 3 kakak kelas di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Sukabumi, sempat menyebutkan nama pelaku yang menganiaya berinisial AZ. Namun siswa berinisial AZ di sekolah korban ada 4 orang.
Saat mendengar nama AZ disebutkan mendiang kepada dokter di RS Primaya, suara MHD tidak terdengar jelas. Karena itu, oleh pihak keluarga tidak menelusuri nama AZ tersebut.
Kakek korban, HY (52) mengatakan, korban MHD baru empat bulan pindah ke sekolah tempat dirinya dianiaya.
Sebelumnya korban bersekolah di SDN lain di wilayah Kecamatan Sukaraja. Korban sengaja dipindahkan ke sekolah tersebut karena agar dekat dengan HY sebagai kakek.
Terlebih HY juga sudah membuatkan rumah untuk orang tua korban di dekat sekolah tersebut.
"Ketika ditanya siapa yang melakukannya (penganiayaan), korban hanya bilang berinisial AZ. Namun itu tidak berlanjut karena suara korban sudah tidak ada," kata HY, Sabtu (20/5/2023).
Editor : Agus Warsudi
aksi pengeroyokan kasus pengeroyokan korban pengeroyokan pelaku pengeroyokan pengeroyokan bocah sd Kabupaten Sukabumi
Artikel Terkait