Keluarga korban mendatangi Dinkes Kota Tasikmalaya untuk mengadukan kasus bayi meninggal karena layanan buruk klinik bersalin. (FOTO: iNews/ASEP JUHARIYONO)

TASIKMALAYA, iNews.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya membentuk tim ad hoc untuk mengungkap kasus bayi baru lahir meninggal diduga akibat buruknya pelayanan klinik bersalin. Tim ad hoc ini akan bekerja selama 14 hari ke depan untuk menyelidiki dan menggali informasi terkait kasus tersebut. 

Kepala Dinkes Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengatakan, pembentukan tim ad hoc tersebut diambil setelah rapat internal. Dinkes memanggil semua pihak yang bersinggungan dengan kasus tersebut.

"Kami melakukan rapat pembahasan. Kami panggil semua yang memang pernah bersinggungan. Dari klinik kami dapatkan kronologinya, dari RSUD dr Soekardjo dan RSJK. Tadi kami bahas," kata Kadinkes Kota Tasikmalaya, Selasa (21/11/2023) dikutip dari Tasikmalaya.iNews.id.

"Hasil dari rapat tadi, saya selaku Kepala Dinas Kesehatan memutuskan untuk membentuk tim adhoc yang berkenaan penegakan disiplin dari pada kinerja nakes, medis, paramedis, dan bidan," ujar Uus Supangat.

Kadinkes Kota Tasikmalaya menuturkan, pada Jumat (17/11/2023), menerima keluhan atau aduan secara resmi dari masyarakat yang bayinya meninggal pasca dirawat di salah satu klinik di Kota Tasikmalaya.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network