Warga Kampung Cilangari RW 11, Desa Cilangari, Kecamatan Gununghalu, KBB yang mengalami gejala keracunan dirawat di rumah. (Foto/Dok.Warga)

Hasil uji laboratorium sampel makanan, ujar Mawaddah, minimal dalam waktu sepekan ke depan. Dari hasil uji laboratorium itu baru bisa diidentifikasi apa yang menyebabkan keracunan massal 83 warga tersebut.

"Dugaan penyebabnya, tidak bisa menduga-duga. Nanti menunggu hasil laboratoriumnya keluar dulu dari laboratorium Provinsi Jawa Barat," ujar Mawaddah.

Sementara itu, Camat Gununghalu Hari Mustika mengatakan, kebanyakan warga mengeluhkan sakit perut, muntah-muntah, mual, dan diare. Mereka sudah ditangani pihak Puskesmas dan rumah sakit, sebagian warga yang kondisinya pulih sudah diperbolehkan untuk kembali ke rumahnya masing-masing.

Mereka sebelumnya menghadiri kegiatan Rajaban di Madrasah Assaniyah yang digelar Sabtu malam. Acara Rajaban berlangsung dari Sabtu malam sekitar pukul 21.00 sampai Minggu dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Setelah beres acara warga menyantap makanan yang dibagikan oleh panitia Rajaban.


Editor : Agus Warsudi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network