Namun Dedi menjamin semua kerusakan jembatan KW 6 akan menjadi tanggung jawab kontraktor pelaksana. Pihaknya sudah memanggil kontraktor jembatan dan menyanggupi menanggung semua biaya perbaikan. "Perbaikan akan memakan waktu sekitar 4-6 bulan ke depan. Selama perbaikan, jembatan ditutup," ujarnya.
Aanggota DPRD Karawang pun berpendapat sama bahwa amblesnya jembatan senilai Rp10 miliar itu karena faktor cuaca dan tingginya curah hujan. Ketua Komisi III DPRD Karawang Endang Sodikin yang memimpin rombongan mengatakan, mengatakan amblesnya jembatan karena diguyur hujan.
Intensitas hujan yang tinggi tinggi menyebabkan dasar fondasi jembatan tergerus sebaba tepat di bawahnya merupakan aliran irigasi. "Ini harus segera diperbaiki karena menjadi jalan penghubung antarkecamatan," kata Endang.
Jembatan KW 6 di Kelurahan Karangpawitan, Kecamatan Karawang Barat, Kabupaten Karawang, rusak parah sehingga harus ditutup sejak awal Januari 2022. Padahal jembatan senilai Rp10 miliar itu belum satu bulan diresmikan oleh Bupati Karawang Cellica Nutrachadiana.
Editor : Agus Warsudi
jembatan jembatan ambles jembatan ambruk jembatan baru karawang Karawang Barat Kabupaten Karawang pemkab karawang bupati karawang cellica nurachadiana
Artikel Terkait