Kadinkes Jabar dr Berli Hamdani. Foto/Humas Pemprov Jabar

Ridwan Kamil mengatakan vaksin yang diimpor akan tiba di Indonesia pada November 2020. Nanti vaksin tersebut untuk tenaga kesehatan, seperti dokter dan perawat.

“Yang diimpor langsung menurut pemerintah pusat akan datang di bulan depan, fokus untuk tenaga kesehatan. Kalau yang diproduksi dalam negeri sedang dalam proses tes ketiga, seperti yang saya lakukan (jadi relawan vaksin). Baru Desember nanti keputusan berhasil atau tidaknya,” kata pria disapa Kang Emil di Bogor, Rabu (7/10/2020).

Menurut dia, jika vaksin yang sedang uji klinis Biofarma berhasil, akan diproduksi massal pada Januari 2021. “Kalau hasil darah saya meningkat antibodi, maka berhasil. Maka Januari (vaksin Covid-19) sudah bisa diproduksi (di Biofarma). Nanti manajemennya sambil produksi, sambil memberi vaksin. Jadi sudah bisa disuntikkan untuk pihak-pihak tertentu di bulan Januari sampai akhir tahun 2021,” kata dia.


Editor : Agus Warsudi

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network