Menurut Kang Ace, produk pangan Kabupaten Bandung itu sangat beragam dan menjadi daya tarik wisata kuliner. Pakar ekonomi Ginandjar Kartasasmita pernah menyebutkan bisnis yang tidak akan pernah mati itu adalah food, energy, and water (FEW) atau makanan, energi, dan air.
“Makanan Indonesia termasuk Bandung itu beragam, variatif, dibanding makanan luar negeri. Ini bisa menjadi nilai tambah ekonomi buat kita,” tutur Kang Ace.
Seminar seperti ini, kata Kang Ace, sangat penting bagi para pengusaha pangan lokal agar mampu mengelola sumber daya alam di sekitarnya dengan terus memperkuat nilai tambah yang dimiliki.
“Bisnis makanan tidak akan pernah mati karena semua orang akan makan. Bisnis energi juga tidak akan pernah mati karena orang butuh energi,” ucap dia.
Editor : Agus Warsudi
Produk pangan Produk Makanan kabupaten bandung kemenperin komisi viii dpr ace hasan syadzily kuliner bisnis kuliner
Artikel Terkait