Meski begitu, Ryan meyakinkan bahwa kondisi tersebut tidak akan berlangsung lama. Bahkan, Ryan memastikan bahwa stok vaksin meningitis akan kembali normal dalam beberapa waktu ke depan.
"Jadi sifatnya sementara, selama menunggu vaksin meningitis yang akan mulai normal didistribusikan di Minggu ke-2 Oktober oleh produsen (PT Biofarma)," ujarnya.
Adapun langkah yang sudah dilakukan pihaknya, yakni berkirim surat ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk meminta penambahan stok vaksin meningitis.
"Dinkes Jabar bersurat ke Kementerian Kesehatan untuk realokasi vaksin jemaah haji reguler di kabupaten/kota untuk digunakan oleh KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) untuk penggunaan jemaah umrah," katanya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait