Banjir terjadi dikarenakan hujan deras dengan intensitas cukup tinggi dan durasinya lama. Ditambah, tingginya sedimentasi DAS Cidadap serta minimnya resapan air di wilayah hulu sehinhga memicu debit air sungai meluap.
Kondisi pesantren yang berada tidak jauh dari aliran Sungai Cidadap membuat air rentan masuk ke lingkungan ponpes ketika hujan deras turun. Namun tahun ini intensitas banjir makin sering diduga akibat sedimentasi.
"Dulu paling banjir setahun sekali, sekarang sudah terjadi empat kali dan kali ini yang paling parah. Mungkin karena pendangkalan dan debit air yang tinggi," tuturnya.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait