Hukum Tajwid Surat Yusuf Ayat 43, Lengkap Alasan dan Cara Bacanya yang Benar

6. عِجَافٌ وَّسَبْعَ : Hukum tajwidnya ada 3. Pertama, mad thabi'i karena huruf jim berharakat fathah bertemu alif. Kedua, idgham bighunnah karena huruf Fa berharakat dhommahtain bertemu wawu. Cara bacanya dengung dan ditahan 3 harakat. Ketiga, qalqalah sughra karena huruf ba berada di tengah kalimat.

7. سُنْۢبُلٰتٍ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama, iqlab karena nun sukun bertemu huruf ba. Cara bacanya masuk ke huruf ba membentuk huruf mim dan ditahan. Kedua, mad thabi'i karena huruf lam berharakat fathah tegak.

8. خُضْرٍ وَّاُخَرَ : Hukum tajwidnya idgham bighunnah karena huruf ra berharakat kasrah tanwin bertemu wawu. Cara bacanya dengung dan ditahan.

9.  يٰبِسٰتٍۗ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad thabi'i karena huruf ya berharakat fathah tegak. Kedua, mad thabi'i karena huruf sin berharakat fathah tegak.

10.  يٰٓاَيُّهَا الْمَلَاُ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad jaiz munfashil karena huruf mad bertemu hamzah di lain kalimat. cara bacanya dipanjangkan 5 harakat. Kedua, alif lam qomariah karena huruf alif lam bertemu mim.

11. اَفْتُوْنِيْ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad thabi'i karena huruf ta berharakat dhomah bertemu wawu sukun. Cara bacanya panjang 2harakat. Kedua, mad thabi'i karena huruf nun berharakat kasrah bertemu ya sukun.

12.  فِيْ رُءْيَايَ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama, mad thabi'i karena huruf fa berharakat kasrah bertemu ya sukun, kedua, huruf ya berhatakat fathah bertemu alif.

13.  اِنْ كُنْتُمْ : hukum tajwidnya ada 2. Pertama ikhfa karena huruf nun sukun bertemu kaf. cara bacanya samar dan dengung serta ditahan 3 harakat. Kedua, ikhfa karena nun sukun bertemu ta. cara bacanya samar dan dengung serta ditahan.

14.  لِلرُّءْيَا تَعْبُرُوْنَ : hukum tajwdinya ada 2. Pertama, mad thabi'i karena huruf ya berharakat fathah bertemu alif. Kedua, mad aridh lissukun karena huruf mad jatuh sebelum diwaqaf. cara bacanya panjang 2-6 harakat.

Itulah ulasan hukum tajwid surat Yusuf ayat 43 dan artinya lengkap dengan alasan dan cara bacanya yang benar.

Wallahu A'lam

Editor : Kastolani Marzuki

Baca Artikel Lainnya di Sini