Hoaks masih bertebaran di Jabar, di antaranya melalui konten bergaya satire dan parodi yang banyak menyebar di medsos. (Foto: Ilustrasi) 

Video tersebut dibagikan dengan narasi bahwa TikTok, media sosial sekaligus platform video musik buatan perusahaan Cina ByteDance, bisa menyebabkan gangguan pada tubuh yang disebut TikTok Syndrome. 

Dalam video berdurasi 4 menit 29 detik itu, terdapat tiga remaja yang menceritakan kisahnya terkena TikTok Syndrome. Mereka adalah Santika Rahmi, Kesar, dan Renaldi.

"Ketiganya menyatakan bahwa akibat kecanduan bermain TikTok, tubuh mereka kerap bergerak sendiri. Mereka mengaku tidak bisa mengontrol tubuh mereka," kata Tommy. 

Kesembilan, berdasarkan aduan yang masuk ke Tim JSH, beredar sebuah foto surat Seruan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 6 tahun 2020 tentang Penghentian Sementara Hubungan Suami Istri Dalam Rangka Penghentian Penyebaran Virus Covid-19 di Lingkungan Keluarga.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2 3 4
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network