Menurut Dedi selain dipenuhi sampah kondisi air Waduk Cirata kini semakin keruh karena jumlah keramba ikan yang sangat banyak. Hal itu membuat jumlah pakan yang diberikan kepada ikan bertambah dan mengendap hingga membuat air keruh.
“Air sudah sangat keruh karena keramba yang sangat banyak. Kemudian ikan diberi pakan setiap hari, ditambah sampah dari sungai itu tidak terkendali sehingga dampaknya seperti ini. Ini tidak kelihatan danau tapi lebih seperti septic tank,” ujar mantan Bupati Purwakarta dua periode ini.
Kang Dedi menuturkan, kondisi seperti itu tidak bisa dibiarkan. Harus dilakukan tindakan nyata bersama-sama untuk membersihkan Waduk Cirata. Ia tak ingin waduk tersebut terus dieksploitasi menjadi sumber pembangkit listrik, peternakan, kegiatan nelayan dan rekreasi namun dibiarkan tercemar.
Editor : Agus Warsudi
dedi mulyadi bandung barat kabupaten bandung barat cianjur kabupaten cianjur bupati purwakarta Kabupaten Purwakarta
Artikel Terkait