Dia juga mengajak seluruh kader PPP untuk melakukan ihtisabun nafsi (koreksi diri) karena menurutnya tidak ada sosok kader yang sempurna bagi semua kelompok.
"Artinya, kader bagus dan tidak tergantung dari sudut pandang. Dari sudut yang dianggap kurang sempurna, pasti kader tersebut dinilai jelek. Karena tidak hanya kader partai, manusia pun tidak sempurna, yang sempurna hanya Allah SWT," ucapnya.
Kang Uu mengajak sekaligus mengingatkan seluruh kader PPP untuk terus menjalankan tugasnya demi mendukung kemajuan partai.
"Kalau tidak taat kepada pimpinan, namanya kabur atau lari dari medan perang dan itu dosa. Maka kepada senior-senior kami, dengan penuh rasa takzim, sudahlah (ikuti keputusan partai). Jangan sampai tidak ada kebersamaan dalam partai," ujar Kang Uu
"Apalagi sebagai muslim, wa bil qodri wa khairihi wa syarrihi minallahi ta’ala (takdir baik dan buruknya semua dari Allah Ta’ala). Tidak ada keputusan Allah yang salah, segala sesuatu ada hikmahnya. Kami yakin tidak salah keputusan Allah menjadikan Pak Suharso Monoarfa jadi ketum," katanya.
Diketahui, sejumlah kader yang menamakan diri Gerakan Penyelamatan-PPP (GP-PPP) memprotes kepemimpinan Ketum DPP PPP Suharso Monoarfa dan susunan kepengurusan harian DPP PPP.
Editor : Agus Warsudi
uu ruzhanul uu ruzhanul ulum Wagub Jabar Uu Ruzhanul elite PPP ketua umum ppp ketum dpp ppp ppp muktamar PPP
Artikel Terkait