Warga Cibulakan, Kecamatan Cugenang, Cianjur masih menempati hunian sementara. (FOTO: iNews/M ANDI ICHSYAN)

CIANJUR, iNews.idGempa bumi yang mengguncang Kabupaten Cianjur dengan magnitudo 3,5, Minggu (11/6/2023) siang mengakibatkan belasan rumah warga rusak

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, mencatat hingga sore ini ada 15 rumah rusak.

Sekretaris BPBD Cianjur, Rudi Wibowo mengatakan, data sementara yang dilaporkan petugas, rumah rusak akibat gempa terdapat di Desa Sarampad, Cibulakan dan Benjod, Kecamatan Cugenang dan Desa Nagrak, Kecamatan Cianjur. 

“Sebagian besar rusak ringan, jumlahnya lebih dari 15 unit rumah.
Mayoritas rumah yang baru dibangun mengalami rusak ringan, mulai dari retak halus dan kasar serta kaca rumah pecah, belum ada laporan rumah rusak sedang dan berat,” katanya. 

Rudi mengaku telah menyebar puluhan petugas dibantu Relawan Tangguh Bencana (Retana) di masing-masing desa di Kecamatan Cugenang, Pacet, Cianjur, dan Kecamatan Warungkondang, untuk melakukan pendataan dan mengimbau warga untuk tidak panik serta tetap siaga dengan cara keluar dari rumah ketika gempa kembali terjadi.

“Sebagian besar pemilik rumah sempat bertahan di luar rumah menghindari gempa susulan," katanya.

Informasi BMKG, tutur Rudi, gempa yang terpusat di Sesar Cugenang tepatnya di Desa Sarampad, sebelumnya terjadi pada pukul 9.00 WIB dengan kekuatan 1,7 magnitudo, namun tidak terlalu dirasakan warga terutama di pusat gempa, dan kembali terjadi pada pukul 11.15 WIB yang dirasakan warga di seluruh wilayah utara dan kota Cianjur.


Editor : Kastolani Marzuki

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network