Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (Foto: iNews/DICKY WISMARA)

Kang Emil juga mengatakan, pihaknya bersama pemda kabupaten/kota, TNI, dan Polri terus menggenjot kegiatan vaksinasi massal. Adapun tingkat kepatuhan masyarakat, dia menyebut bahwa tingkat kepatuhan masyarakat kini sudah tinggi, yakni 91 persen untuk pemakaian masker dan 89,24 persen untuk jaga jarak. 

"Untuk bed ocupancy rate (BOR) per 17 Oktober ada di angka 3,28 persen," ujar Kang Emil. 

Lebih lanjut Kang Emil mengatakan, penanganan kesehatan di Jabar dilakukan beriringan dengan pemulihan ekonomi. Hal itu ditandai dengan aktivitas ekspor Jabar di bulan Agustus yang mencapai USD2,95 miliar. 

"Jadi bulan Agustus ekspor naik 16,24 persen dibanding bulan Juli," katanya.

Sementara nilai impor Jabar di berada angka USD1 miliar atau naik 4,33 persen dibandingkan Juli. Sehingga, dari kaca mata perdagangan, ekonomi Jabar surplus sebesar USD1,95 miliar.

Sebagai bagian dari pemulihan ekonomi, Pemprov Jabar pun terus menggenjot investasi baik dalam negeri dan asing dimana salah satu upayanya, yakni kembali menggelar West Java Investment Summit (WJIS) pada 21-22 Oktober 2021 lewat kolaborasi yang dibangun dengan Bank Indonesia Perwakilan Jabar. 


Editor : Asep Supiandi

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network