BANDUNG BARAT, iNews.id - Gegara tak diberi uang kencleng, empat preman menganiaya seorang sopir truk di pos penyekatan perbaikan jalan di Kecamatan Cililin, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka-luka.
Korban Wardini Nurjaman (28) warga Kampung Nagrak RT 02/12 Desa Bongas, Kecamatan Cililin, KBB, itu mengalami luka serius di bagian kepala akibat dihantam benda tumpul oleh para pelaku.
"Korban penganiayaan itu (sopir) sudah lapor dan kami tindak lanjuti. Kondisinya (korban) mulai pulih, meski sempat dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan intensif," kata Kapolsek Cililin AKP Deni Nurcahyadi, Sabtu (27/11/2021).
AKP Deni Nurcahyadi menyatakan, peristiwa penganiayaan tersebut terjadi pada Kamis (25/11/2021) sekitar pukul 03.00 WIB dini hari di Jalan Pasir Meong, Kecamatan Cililin. Saat itu korban sedang mengendarai truk dan melintas di lokasi kejadian.
Di tempat itu ada empat pemuda yang sedang bertugas membuka tutup jalur proyek perbaikan jalan. Salah satu di antaranya menghampiri dan meminta uang kencleng. Namun korban tidak memberi sehingga menimbulkan cekcok.
Editor : Agus Warsudi
aksi penganiayaan kasus penganiayaan korban penganiayaan pelaku penganiayaan penganiayaan bandung barat kabupaten bandung barat aksi preman aksi premanisme dianiaya preman
Artikel Terkait