Bahkan jalan yang rusak parah membuat mobil Dedi tidak bisa terlalu dalam untuk menelusuri keberadaan galian tanah di lokasi tersebut. Jalan hanya bisa dilalui oleh truk.
Dedi pun akhirnya menemukan satu truk yang sedang terparkir di pinggir jalan. Dia menyampaikan agar sopir truk bisa lebih peka dengan membersihkan ban dan bagian truk lainnya sebelum masuk ke jalan raya.
“Ini ban kotor masuk ke jalan, tanah berserakan, hujan dikit pengendara motor bisa jatuh. Belum lagi kalau tanah mengering bisa menyebabkan debu,” kata Kang Dedi kepada sopir truk.
Tak jauh dari situ, Dedi menemukan warung yang selama ini digunakan sebagai tempat pungutan liar kepada setiap truk yang lewat. Di tempat ini Dedi bertemu beberapa orang pria yang mengaku warga sekitar.
Editor : Agus Warsudi
Artikel Terkait