Kemudiam digelar pula Sayembara Desain Logo, Gowes Acalapati, Upacara Bendera dengan petugas pelaksananya Tenaga Pendidik dan Kependidikan SMAN 1 Cianjur, Launching Gerakan Unggul Literasi Sekolah (GEULIS) 63, Launching Smansa Hejo Citarum Harum (SHCH), bakti sosial kepada anak yatim dan santunan ke Panti Jompo serta kegiatan lainnya.
"Kegiatan ditutup Festival Panghid 62 yang di dalamnya terdapat “Karnaval dari Negeri Dongeng” yang berisi tampilan kreasi seni budaya seluruh siswa dan guru SMAN 1 Cianjur.
Implementasi Kurikulum Merdeka
Seksi Kreativitas Kepanitiaan Dies Natalis SMAN 1 Cianjur Siti Rukoyah mengatakan, Festival Panghid 62 merupakan implementasi Kurikulum Merdeka. Kegiatan itu diharapkan dapat melahirkan dimensi profil pelajar Pancasila.
Yakni, pelajar beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berkebinekaan global, bergotong royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif.
“Dimensi-dimensi tersebut menunjukkan bahwa profil pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia,” kata Siti Rukoyah.
Editor : Agus Warsudi
karnaval kostum budaya karnaval karnaval budaya festival dies natalis hari lahir cianjur kabupaten cianjur seni budaya Festival seni budaya
Artikel Terkait