Santri-santri yang mengetahui kejadian tersebut langsung bergegas menyelamatkan anak Gus Farid yang masih berusia 2 tahun. Seusai membacok istri dan keponakan Gus Farid, pelaku langsung mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) kedua, yaitu di Mushola Annur agar jauh dari pondok pesantren.
"Dalam perjalanan menuju Mushola Annur pelaku sudah dikejar oleh warga dan santri, karena suasana di area ponpes dan area sekitar lagi rame. Kebetulan pihak ponpes mau ada acara haul yang akan digelar pada Jumat malam Sabtu tanggal 11 Maret 2022 ini," ujarnya.
Saat itu, tutur Azun, pelaku Sakrodin lari sambil membawa senjata tajam berupa arit menuju Mushola Annur untuk mencari Gus Farid. Saat bertemu, pelaku langsung membacok Gus Farid di dalam mushola tersebut. "Pelaku membacok Gus Farid," tutur Azun Mauzun.
Editor : Agus Warsudi
kasus pembacokan Korban pembacokan pelaku pembacokan pembacokan kapolres indramayu indramayu polres indramayu
Artikel Terkait