Elis, pedagang di Pasar Pabuaran mengatakan, sejak memasuki Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), harga cabai di pasaran merangkak naik. Harga cabai sempat naik turun.
"Naiknya harga ini diakibatkan petani di sentra penghasil cabai mengalami gagal panen karena tanaman mereka terendam banjir. Dampaknya pasokan cabai di pasar menipis," kata Elis.
Akibat harga cabai melonjak, para pedagang mengalami penurunan omzet sebesar 30 persen. Pedagang berharap pemerintah agar turun tangan menstabilkan harga. Mereka khawatir harga cabai terus naik hingga menjelang Imlek pada Februari 2023.
Editor : Agus Warsudi
cabai cabai mahal cabai naik cabai rawit merah harga cabai harga cabai naik cuaca buruk kabupaten cirebon
Artikel Terkait