Warga Cibulakan, Kecamatan Cugenang, Cianjur masih menempati hunian sementara. (FOTO: iNews/M ANDI ICHSYAN)

CIANJUR, iNews.id - Pemkab Cianjur menunda pemberian bantuan Rp1 juta untuk pembangunan hunian sementara bagi warga korban gempa. Bantuan untuk rumah rusak berat tersebut dinilai berbenturan dengan program yang sama dari pemerintah pusat.

Juru Bicara Tim Penanganan Bencana Gempa Bumi Cianjur, Budi Rahayu Toyib, mengatakan, pemerintah daerah sebelumnya telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp14 miliar untuk pembangunan hunian sementara. Hunian sementara bertujuan agar warga tidak lagi tinggal di posko pengungsian.

"Ditakutkan menjadi tumpang tindih karena pemerintah pusat juga memberikan bantuan Rp500.000 untuk warga yang rumahnya rusak berat menyewa rumah. Untuk itu pemberian dana hunian darurat sementara ditunda," katanya, Rabu (18/1/2022).

Batuan dari pemerintah pusat itu, kata dia, diberikan selama proses pembangunan rumah tahan gempa tuntas dilakukan. Hal itu selama menunggu warga mendapat bantuan untuk menyewa rumah.


Editor : Asep Supiandi

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network