BANDUNG, iNews.id - PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Barat menyebutkan, banjir bandang yang terjadi di Puncak Mas, Cisarua, Kabupaten Bogor, menyebabkan satu unit gardu listrik dan jaringan rusak. PLN telah mengirimkan tim untuk melakukan perbaikan jaringan listrik di kawasan itu.
Manager Komunikasi PLN UID Jawa Barat Iwan Ridwan mengatakan, sampai pukul 15.30 WIB, jumlah gardu listik yang terdampak hanya satu unit. Kerusakan dikarenakan 1 tiang hanyut terbawa aliran banjir bandang.
"Akibatnya, aliran listrik padam untuk wilayah Kampung Rawa Dulang, Komplek Gunung Mas, Perkebunan Teh PTPN Gunung Mas, dan Camp Ground Gunung Mas," kata Iwan, Selasa (19/1/2021).
Saat ini, ujarnya, PLN Bogor telah mengerahkan 15 petugas dan 4 kendaraan operasional untuk dapat segera memulihkan kondisi kelistrikan di wilayah Bogor. Setelah banjir surut, warga dapat menghubungi Contact Center PLN 123 untuk dinyalakan kembali.
"Pastikan semua alat elektronik dan jaringan listrik dalam keadaan kering, PLN akan memastikan semua jaringan distribusi aman untuk dapat dioperasikan kembali untuk menyalurkan listrik ke lokasi pelanggan," ujar dia.
Diketahui, banjir bandang melanda daerah Kompleks Gunung Mas RT 02/02, Desa Tugu Selasa, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan dugaan awal banjir bandang disebabkan oleh longsor di Puncak Bogor pada Selasa (19/1/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Akibat kejadian tersebut 134 kepala keluarga (KK) atau 474 jiwa dievakuasi ke Wisma Ir H Ahmad Affandi Gunung Mas dan beberapa vila di kawasan tersebut.
Editor : Agus Warsudi
banjir bandang banjir bandang bogor kerusakan banjir bandang korban banjir bandang kawasan puncak bogor puncak bogor warga puncak bogor kabupaten bogor jawa barat
Artikel Terkait