Kronologi kejadian, tutur Kepala Pelaksana BPBD Garut, angin puting beliung bertiup dari arah selatan menuju utara, setelah beberapa menit hujan intensitas sedang mengguyur wilayah tersebut. "Genting dan asbes atap rumah warga di beberapa RW berjatuhan," tuturnya.
Satria Budi mengatakan, BPBD Garut dan Pemerintah Kecamatan Samarang tengah melakukan assesment guna memeriksa kerusakan pada rumah warga.
"Assesment ini akan menentukan apakah warga perlu mendapat bantuan perbaikan atau tidak dari pemerintah. Kami sudah menyiapkan sejumlah terpal untuk keperluan darurat, untuk sementara kerusakan yang dialami rata-rata berupa kerusakan ringan," ucap Satria Budi.
Dari 18 KK yang terdampak, hanya 1 KK atau empat jiwa yang mengungsi akibat peristiwa tersebut. Satu keluarga tersebut diungsikan ke rumah kerabatnya karena tempat tinggal rusak berat.
"Penyebab satu keluarga diungsikan karena ruang keluarga di rumah yang mereka tempati rusak dan belum bisa diperbaiki. Satu KK yang mengungsi ini tercatat atas nama Rahmat terdiri atas empat jiwa di Kampung Pasir Ucing, Desa Samarang," ujarnya.
Editor : Agus Warsudi
angin puting beliung bencana angin puting beliung korban puting beliung puting beliung angin kencang badai dan angin kencang hujan deras dan angin kencang kabupaten garut
Artikel Terkait