Heri yang juga saat ini sebagai Kepala Laboratorium Geodesi ITB berharap politisasi banjir di Jakarta berhenti setelah lengsernya Anies. Harapan ini demi terwujudnya upaya penanganan banjir yang lebih maksimal lagi. Jika terus menerus banjir dipolitisasi maka dipastikan banjir akan selalu menghiasi Kota Jakarta.
"Dengan kondisi saat ini di mana Jakarta yang merupakan hutan beton dan di hulunya sudah menjadi kebun villa, maka upaya jangka pendek untuk mengatasi banjir mau tidak mau, suka tidak suka harus berfokus kepada optimalisasi daya tampung air seperti normalisasi sungai, waduk dan lain-lain," tutur Heri.
Langkah ini pun, kata dia, menjadi pilihan Kota-Kota di dunia dalam mengatasi banjir. Untuk jangka panjang, secara perlahan baru terus upayakan restorasi daerah aliran sungai.
Editor : Asep Supiandi
Artikel Terkait