2. Menyusuri Kuliner Legendaris di Kawasan Kesawan
Daerah Kesawan dikenal sebagai pusat kuliner bersejarah yang mempertahankan cita rasa autentik Medan. Ragam hidangan seperti soto, mi, dan berbagai jajanan tradisional mudah ditemukan di area ini. Selain memanjakan lidah, arsitektur tua di kanan kiri jalan menambah nuansa nostalgia yang unik selama berjalan santai.
Beristirahat sambil mencicipi makanan lokal menjadi bagian penting dalam perjalanan, sebab kuliner sudah lama menjadi salah satu identitas kuat kota ini. Dengan waktu yang baik, eksplorasi rasa sekaligus suasana dapat dinikmati tanpa terburu-buru.
3. Singgah ke Vihara Gunung Timur untuk Melihat Keberagaman Kota
Medan dikenal sebagai kota multikultural yang memperlihatkan keharmonisan berbagai komunitas. Vihara Gunung Timur menjadi salah satu bangunan ibadah terbesar di Asia Tenggara yang memperlihatkan keberagaman itu secara nyata.
Suasananya yang tenang menjadikannya tempat tepat untuk menyeimbangkan kegiatan setelah menjelajah kuliner. Dari sini, perjalanan dapat diarahkan ke destinasi belanja seperti Sun Plaza atau Pasar Petisah jika ingin membawa pulang buah tangan. Perpaduan wisata budaya dan urban ini memberikan pengalaman yang berimbang selama berada di pusat kota.
4. Rekreasi Santai di Merdeka Walk
Menjelang sore, Merdeka Walk bisa menjadi rute berikutnya untuk bersantai sekaligus menikmati suasana kota. Area ini merupakan pusat hiburan terbuka dengan berbagai pilihan kuliner dan kegiatan santai. Pohon-pohon rimbun yang menaungi area pejalan kaki menambah kenyamanan untuk menikmati suasana malam di Medan.
Lokasinya juga berdekatan dengan Stasiun Medan yang terhubung langsung dengan kereta bandara, sehingga mobilitas semakin mudah saat hendak kembali ke Kualanamu. Keramahan ruang publik ini semakin menguatkan Medan sebagai kota yang hidup sepanjang hari.
Editor : Anindita Trinoviana
Artikel Terkait