Wamenkominfo Sebut Artificial Intelligence Berpotensi Timbulkan Kesalahan Analisis

Nezar Patria menuturkan, dampak pemanfaatan AI pada jurnalisme saat ini belum terlihat secara signifikan. Namun penggunaan AI di kegiatan jurnalisme semakin terlihat. Dalam beberapa tahun ke depan, publik akan menikmati karya media hasil AI atau campuran AI.
“Tren penggunaan AI oleh industri jurnalisme di antaranya pengenalan gambar untuk penandaan otomatis, Menyusun ringkasan, penulisan informasi verbal menjadi teks, pengelolaan distribusi tugas konten sosial media, dan memberikan personalisasi konten meningkatkan engagement,” ucap Nezar Patria.
Sementara itu, Ketua Umum AMSI Wenseslaus Manggut mengatakan, pada IDC kali ini membicarakan kecerdasan buatan atau AI. Dalam IDC tahun ini, akan pula membahas mengenai peluang dan tantangan dengan kemunculan AI ini.
AI, kata Wenseslaus Manggut, dapat digunakan dalam berbagai bidang, termasuk jurnalisme. Sebab saat ini, banyak platform baru yang saat ini terus bermunculan.
“Hal itulah yang mendasari AMSI terus mendorong publisher right sebelum kehilangan relevansinya. Sebab relasinya masih kuat dan bisnis mereka adalah bisnis kita. Kita cermati AI ini apa keuntungannya dan apa kelemahannya,” kata Wenseslaus.
Editor: Agus Warsudi