Viral Lautan Sampah di Jembatan Sapan Citarum, Ini Respons Pj Gubernur Jabar

BANDUNG, iNews.id - Video lautan sampah di bawah Jembatan Babakan Sapan (BBS) yang menghubungkan Batujajar dan Cililin, Kabupaten Bandung Barat viral di media sosial. Kondisi ini menjadi sorotan banyak publik setelah diunggah akun Instagram @Pandawaragroup.
Dalam postingan tersebut, Pandawara Group menunjukkan badan Sungai DAS Citarum yang nyaris seluruhnya tertutup sampah.
"Ladies and gentleman please welcome The new ocean rubbish," tulis @pandawararoup dikutip Rabu (12/6/2024).
Unggahan ini pun mendapatkan berbagai tanggapan dari para warganet.
“Gak bisa berkata-kata,” tulis akun @dev***
"Bagus. Ekspos terus yang kyk gini ini, biasanya yang duduk di kursi jabatan baru semangat kerjanya kalo udah viral," tulis akun @cel***
"Fix, ini sih ga bisa hanya mereka saja. Semua unsur harus gotong-royong," tulis @azw***
Sementara itu, Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menilai fenomena penumpukan sampah yang hampir menyerupai pulau ini terjadi karena ketinggian air sedang turun dan adanya sedimentasi sungai.
Selain itu juga diperparah dengan kebiasaan masyarakat di DAS Citarum karena masih membuang sampah ke sungai.
"Memang ini kan karena airnya turun dan adanya sedimen dan terutama juga sampah ini kan kembali kepada kedisiplinan warga. Jadi kami mohon masyarakat jangan membuang sampah sembarangan, buanglah sampah pada tempatnya, dan ini ya, ya ini akibatnya," ucap Bey saat meninjau lokasi lautan sampah yang berada di Jembatan Babakan Sapan (BBS) Batujajar, Rabu (12/6/2024).
Bey mengatakan, BBWS Citarum, Dinas Lingkungan Hidup Jabar dan sejumlah pihak sudah menerjunkan petugas dan alat berat untuk membersihkan sampah yang menutup sungai.
Dari penjelasan di lapangan, jika aliran sungai lancar, sampah-sampah tersebut akan tertahan di ujung. Namun karena volume sampah sudah meninggi ditambah sedimen maka sampah tersebut bertumpuk di sepanjang aliran yang melintas di bawah jembatan BBS.
Bey menargetkan, upaya pembersihan sampah yang akan dilakukan secara maraton bisa menuntaskan tumpukan tersebut selama satu pekan ke depan. Namun karena asal sampah datang dari berbagai daerah di Bandung Raya, proses pembersihan akan memakan waktu.
"Dan ini akan kita bersihkan mungkin satu minggu, lima hari sampai satu minggu. Kebayang teman-teman lihat sendiri banyak sekali sampahnya, mulai dari mana juga bingung, karena dari Bandung Raya, Kabupaten Bandung, Kota Bandung dan Cimahi, Bandung Barat juga," tuturnya.
Editor: Donald Karouw