BUKITTINGGI, iNews.id – Bank Indonesia (BI) mencatat bahwa wisatawan asal Malaysia adalah pengguna terbanyak layanan pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) di Indonesia, khususnya dalam skema transaksi lintas batas (cross-border).
Deputi Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI, Himawan Kusprianto, menjelaskan bahwa dominasi ini berasal dari transaksi inbound, yang berarti warga Malaysia banyak berbelanja dan bertransaksi di Indonesia.
Geger Utang Jumbo Kereta Cepat Whoosh Bos Danantara: Tak Perlu Khawatir
Menurut Himawan, salah satu lokasi favorit turis Malaysia untuk bertransaksi menggunakan QRIS adalah Bandung. Ia secara khusus menyoroti tingginya transaksi yang terjadi ketika turis-turis tersebut menggunakan Kereta Cepat Jakarta-Bandung, atau Whoosh.
"Paling banyak tuh di Bandung, mungkin Bandung atau naik Whoosh... karena kereta cepat di ASEAN baru kita kan ya, naik Whoosh," jelas Himawan di Bukittinggi, Sumatera Barat, Minggu (26/10/2025). Selain Bandung, kawasan Tanah Abang juga dicatat sebagai lokasi dengan penggunaan QRIS yang masif oleh turis Malaysia.
Pernyataan Lengkap China terkait Heboh Utang Proyek Whoosh
Meskipun layanan QRIS lintas batas baru berjalan sekitar tiga tahun, BI melihat potensi pertumbuhan yang sangat besar di masa depan, di mana transaksi yang ada saat ini baru mencapai sekitar 10 persen dari total potensi.
Editor: Kastolani Marzuki