Tjahjo Kumolo Meninggal, Ono Surono: PDIP, Bangsa, dan Negara Kehilangan Putra Terbaik

BANDUNG, iNews.id - Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono berbelasungkawa atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia (PAN-RB) Tjahjo Kumolo, Jumat (1/7/2022). Ono Surono menyatakan, PDIP kehilangan kader terbaik.

Diketahui, almarhum Tjahjo Kumolo yang merupakan politisi senior PDIP itu meninggal karena sakit di RS Abdi Waluyu, Jumat (1/7/2022) sekitar pukul 11.10 WIB.

Baca Juga

Berduka Atas Wafatnya Tjahjo Kumolo, Polri: Semoga Mendapat Tempat Terbaik di Sisi-Nya

"Atas nama pribadi dan PDI Perjuangan Jawa Barat, saya berbelasungkawa atas berpulangnya Pak Tjahjo. Bukan hanya PDI Perjuangan yang merasa kehilangan tapi juga bangsa dan negara ini," kata DPD PIP Jabar.

Ono Surono menyatakan, selama hidup, almarhum Tjahjo Kumolo dikenal sebagai sosok yang baik dan tekun bekerja demi kesejahteraan rakyat. Kontribusinya sangat terasa bagi rakyat Indonesia.

Baca Juga

Waketum Perindo Kenang Kedekatan dengan Tjahjo: Orangnya Humble dan Pekerja Keras

"Saya mengenal Pak Tjahjo sebagai orang yang baik dan beliau adalah kader PDI Perjuangan yang telah berkontribusi untuk negara dan bangsa. Insya Allah kenangan bersama beliau tetap hidup dalam hati kami dan juga rakyat Indonesia. Semoga husnul khotimah," ujar Ono Surono.

Baca Juga

Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Personel Slank Sampaikan Ucapan Duka

Tjahjo Kumolo lahir di Surakarta, Jawa Tengah. Kariernya di PDI Perjuangan dimulai sebagai Direktur SDM Litbang selama empat tahun 1999 hingga 2002. Tjahjo Kumolo terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia periode 2009-2014 dari PDIP dengan wilayah pemilihan Jawa Tengah I.

Tjahjo kemudian menjadi Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI dan juga menjadi anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI. Kariernya di PDI Perjuangan juga cukup moncer. Ketua Umum Megawati Soekarnoputri memilih Tjahjo sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan periode 2010-2015.

Baca Juga

Jenazah Tjahjo Kumolo Tiba, Pelayat Penuhi Rumah Duka

Pada 2014, Presiden Jokowi meminta Tjahjo membantunya sebagai Menteri Dalam Negeri dalam Kabinet Kerja 2014-2019. Terakhir, Tjahjo menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia sejak 23 Oktober 2019.