get app
inews
Aa Text
Read Next : Geger, Pria di Tapsel Ditemukan Gantung Diri di Sumur Tua

Tasikmalaya Geger, Mahasiswa Gantung Diri Diduga Gegara Kalah Main Trading

Senin, 07 Februari 2022 - 10:27:00 WIB
Tasikmalaya Geger, Mahasiswa Gantung Diri Diduga Gegara Kalah Main Trading
Diduga kalah bermain trading, seorang mahasiswa di Tasikmalaya gantung diri. (Foto: Reuters)

TASIKMALAYA, iNews.id - Seorang mahasiswa ditemukan tewas tergantung di kontrakan Perumahan Bumi Parahyangan, Kecamatan Cibereum, Kota Tasikmalaya, Senin (7/2/2022) dini hari. Diduga mahasiswa itu nekat mengakhiri hidupnya gegara kalah trading atau bisnis jual beli saham online.

Korban diketahui berinisial CM (25) mahasiswa tingkat akhir salah satu perguruan tinggi di Kota Tasikmalaya dan tercatat sebagai warga Desa Cimanggu, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran.

Selama ini, korban yang tinggal sendiri di salah satu perumahan elite itu ditemukan tewas tergantung di kamar mandi dengan seutas tali Pramuka. 

Sontak saja aksi nekat mahasiswa ini menggegerkan seisi perumahan di Jalan Letjend Mashudi tersebut. Jasad korban pertama kali ditemukan kakak kandungnya yang disuruh orang tua melihat kondisi korban lantaran sudah beberapa hari sulit ditelepon.

Saat kakak korban datang ke rumah kontrakannya, kondisi rumah dalam keadaan sepi dan gelap. Kakak korban kemudian meminta seorang satpam perumahan untuk mendobrak pintu rumah. 

Ketika kakak korban masuk ke kamar korban, terlihat CM sudah dalam kondisi meninggal dengan leher terikat tali.

Polres Tasikmalaya Kota yang menerima laporan terkait adanya penemuan mayat yang diduga gantung diri langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. 

"Berdasarkan keterangan kakaknya, dalam beberapa hari terakhir ini korban sempat mengeluhkan kerap kalah dalam trading. Korban diduga nekat gantung diri lantaran kerap kalah dalam bermain trading," kata Pawas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Zamzam.

Sementara itu, di lokasi kejadian polisi turut mengamankan sejumlah kartu ATM dan buku rekening serta sejumlah uang milik korban.

Seusai dilakukan olah TKP, jasad korban kemudian dievakuasi ke kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah dokter Soekardjo Kota Tasikmalaya untuk kepentingan pemeriksaan lebih lanjut atau visum.



Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut