get app
inews
Aa Text
Read Next : PT HRI Karawang Janji Kembali Pekerjakan Buruh yang 4 Jarinya Putus, tapi Ada Syaratnya

Tambah 4 Orang, Total 1.891 Warga Karawang Meninggal akibat Covid-19

Jumat, 18 Februari 2022 - 12:56:00 WIB
Tambah 4 Orang, Total 1.891 Warga Karawang Meninggal akibat Covid-19
Sepekan terakhir sebanyak empat warga Karawang meninggal akibat Covid-19. Total warga yang meninggal akibat virus Corona itu sebanyak 1.891 orang. (FOTO: ANTARA)

KARAWANG, iNews.id - Kasus kematian akibat Covid-19 di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, bertambah empat orang. Total warga Karawang yang meninggal akibat Covid-19 sejak pandemi sampai saat ini 1.891 orang.

Berdasarkan data Covid-19 Dinas Kesehatan Karawang, Kamis (17/2/2022), hingga kini jumlah total kumulatif kasus Covid-19 di Karawang mencapai 46.328 kasus.

Perincian kondisi saat ini, 1.891meninggal akibat Covid-19 dan kasus aktif atau terkonfirmasi positif Covid-19 di Karawang kini bertambah 293 sehingga jumlahnya menjadi 2.343 kasus.

Dari 2.343 kasus tersebut, sebanyak 2.115 orang tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dan 228 orang lainnya dirawat di rumah sakit. Sementara untuk jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh sejak kemunculan kasus Covid-19 hingga kini mencapai 42.094 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Karawang Fitra Hergyana mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Hal tersebut penting untuk dilakukan karena itu menjadi bagian dari upaya menekan penyebaran Covid-19 di wilayah Karawang.

Diberitakan sebelumnya, Wakil Bupati Karawang Aep Syaepuloh geram dengan sikap pimpinan sebuah perusahaan yang tak melaporkan kejadian 50 karyawan pabrik terpapar Covid-19. Sikap tersebut, kata Aep Saepulloh, akan sangat berbahaya jika dibiarkan karena bisa memicu penularan Covid-19 lebih luas di Karawang.

Aep Syaepuloh mengatakan, Satgas Covid-19 Karawang sudah mengingatkan kepada seluruh perusahaan agar segera melapor jika karyawannya terpapar covid-19. Hal ini untuk membantu pemerintah menekan kasus Covid-19 di sektor industri dan masyarakat.

"Hari ini kami sudah mendapat laporan ada satu perusahaan industri yaitu PT Softex yang karyawannya sebanyak 50 orang terpapar Covid-19. Kami baru mengetahui hari ini. Padahal kejadiannya beberapa hari. Ini tentunya menyulitkan kami melakukan tracing dan testing," kata Aep Syaepuloh, Jumat (11/2/22).

Menurut Aep, belajar dari kasus tersebut, Pemkab Karawang berencana akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah perusahaan industri. Ini dilakukan untuk memastikan mitigasi perusahaan dalam penanganan Covid-19. 

"Kami akan mengingatkan tentang pelaksanaan prokosnya. Tracing dan testingnya bagaiamana. Semua itu harus diketahui oleh satgas covid-19," ujar Wabup Karawang.

Aep Syaepuloh menuturkan, hingga hari ini kasus Covid-19 di Karawang melonjak drastis mencapai 900 orang. Padahal satu bulan lalu, jumlahnya hanya mencapai belasan kasus. 

"Naiknya (jumlah kasus Covid-19) tajam sekali. Jadi kita harus hati-hati dan disiplin terhadap prokes. Apalagi sudah masuk ke industri biasanya cepat menyebar jika tidak segera ditangani," tutur Aep Syaepuloh.

Menurut Wabup Karawang, industri menjadi penyumbang terbesar kasus Covid-19 di Karawang. Oleh karena itu dia akan mendatangi perusahaan industri terutama yang tidak memiliki tim satgas covid-19 di perusahaan.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut