Stok Gula Pasir di Bandung Mendadak Kosong, Pemerintah dan Polisi Sidak
BANDUNG, iNews.id - Stok gula pasir di sejumlah toko retail di Kabupaten Bandung mendadak kosong dalam beberapa hari terakhir. Penyebab kelangkaan komoditas ini diduga akibat peningkatan kebutuhan masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.
Hal itu terungkap setelah Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bandung bersama kepolisian melakukan inspeksi mendadak (sidak) di sejumlah tokoh retail di Kabupaten Bandung.
Kelangkaan gula pasir ini disebabkan karena meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk keperluan pembuatan kue jelang Lebaran nanti. Selain itu, gula juga biasanya digunakan untuk paket hadiah Lebaran kepada sanak saudara atau keluarga.
Untuk mengantisipasi pembelian berlebihan, tokoh retail sendiri telah membatasi pembelian, yakni dengan dijatah 2 kilogram per orangnya.
Kadisperindag Kabupaten Bandung, Dicky Anugrah mengatakan, kelangkaan gula terjadi lantaran meningkatnya kebutuhan masyarakat yang tidak diimbangi dengan stok yang memadai.
"Sebenarnya tidak ada kelangkaan. Hanya barang terlambat datang saja. Kami juga berkoordinasi dengan retail yang lain, gula ternyata masih ada," kata Anugrah, Rabu (12/4/2023).
Meski demikian, pemerintah memastikan stok gula tetap aman jelang Hari Raya Idul Fitri nanti. Stok gula di pasar pun saat ini masih ada terutama jenis kiloan atau curah.
Editor: Asep Supiandi