get app
inews
Aa Text
Read Next : Jadwal SIM Keliling Bandung Hari Ini 22 November 2025, Cek Lokasinya

Siap-Siap, Pembuang Sampah Liar di Bandung Barat Bakal Ditangkap

Jumat, 06 November 2020 - 09:08:00 WIB
Siap-Siap, Pembuang Sampah Liar di Bandung Barat Bakal Ditangkap
Relawan Peduli Lingkungan (RPL) Lembang mendirikan posko pemantau pembuang sampah liar. (Foto Sindonews/Adi Haryanto).

BANDUNG BARAT, iNews.id - Relawan Peduli Lingkungan (RPL) Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) akan menangkap pembuang sampah liar. Nantinya relawan langsung menyerahkan pembuang sampah liar ke Satgas Citarum Harum.

Salah seorang anggota RPL Agus Kusmana mengatakan, sebagai daerah jalur wisata yang banyak dikunjungi wisatawan semestinya Lembang bersih dari sampah.

"Jangan kotori Lembang kami dengan sampah. Jika ada yang kedapatan membuang sampah maka akan kami tangkap, didata, dan diserahkan ke pihak kecamatan atau Satgas Citarum Harum untuk ditindak," kata Agus Kusamana, Kamis (5/11/2020).

RPL Lembang juga mendirikan posko pemantauan sebagai bentuk mendisiplinkan warga. Nantinya ada petugas yang piket di posko untuk mencegah orang buang sampaah.

Posko tersebut didirikan di Jalan Raya Tangkuban Parahu di samping Hotel Grand Paradise, Desa Jayagiri, Kecamatan Lembang, yang menjadi salah satu titik yang kerap jadi TPS liar akibat banyaknya sampah.

Terkait ide pembuatan posko pemantauan, Agus menjelaskan, karena warga merasa prihatin dengan banyaknya TPS liar yang ada di wilayahnya. Ironisnya yang membuang sampah justru bukan warga setempat, tapi dari pengendara motor yang melintas.

"Warga di sini sudah gerah oleh oknum pembuang sampah yang seenaknya sambil lewat naik motor membuang bungkusan sampah," kata dia.

Dia berharap dengan didirikannya pos pantau, maka tidak ada lagi orang yang buang sampah sembarangan. Mengingat selama ini sejumlah spanduk peringatan larangan membuang sampah sudah dipasang, tapi kerap tidak digubris.

"Semoga kawasan Lembang jadi bersih dan tidak ada lagi TPS liar di pinggir jalan yang secara estetika tidak nyaman dilihat," katanya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut