get app
inews
Aa Text
Read Next : Gegara Sering Mengamuk, ODGJ di Indramayu Dipasung 4 Tahun, Kedua Kakinya Mengecil

Sering Ngamuk, Perempuan Cantik di Purabaya Sukabumi Dikurung dalam Gubuk

Senin, 27 Desember 2021 - 18:06:00 WIB
Sering Ngamuk, Perempuan Cantik di Purabaya Sukabumi Dikurung dalam Gubuk
Seorang perempuan cantik terpaksa dikurung dalamgubuk keceil lantaran sering mengamuk dan merusak rumah tetangga. (Foto: iNews.id/Dharmawan Hadi)

SUKABUMI, iNews.id - Nasib pilu menimpa seorang perempuan cantik asal Kampung Pasir Bitung, RT 29/05, Desa/Kecamatan Purabaya, Sukabumi. Bagaimana tidak, WW (34) harus rela dikurung dalam gubuk berukuran 2 x 2,5 meter lantaran mengidap gangguan jiwa dan kerap mengganggu tetangganya.

Tidak ada cara lain bagi keluarganya untuk mencegah banyak kerusakan dari rumah tetangga kecuali harus dikurung. Selama hampir dua bulan dia harus berada di dalam gubuk yang terkunci rapat itu.

Camat Purabaya, Mulyadi mengatakan, WW sering mengamuk dengan membabi buta hingga merusak rumah tetangganya. 

"Iya, dikurung di gubuk itu ada kurang lebih dua bulanan. Karena sering merusak rumah tetangganya," ujar Mulyadi kepada MNC Portal Indonesia pada Senin (27/12/2021).

Beberapa tahun silam, kata dia, WW sempat mendapatkan penanganan tim medis  dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R Syamsudin SH Kota Sukabumi. Bahkan, penyakit kejiwaannya sempat sembuh dan pernah bmenjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Saudi Arabia. Akan tetapi setelah pulang menjadi TKI penyakitnya kembali kambuh.

WW diduga mengalami depresi hingga mengganggu kejiwaannya. Kambuhnya penyakit itu sekitar 10 tahun yang lalu atau tepatnya sewaktu pulang bekerja dari Arab Saudi. 

"Sebelumnya, sudah akan kita tangani dengan niat mau di bawa ke RSMM Bogor. Namun, pihak keluarganya tidak ngerespons. Akhirnya sengaja dibuatkan gubuk atas inisiatif masyarakat supaya tidak keluyuran dan menggangu tetangganya," ujar dia.

Saat ini, Muspika Kecamatan Purabaya bersama tim dari Pusat Kesehatan Masyatakat (Puskesmas) Purabaya, tengah meninjau lokasi gubung yang kini menjadi tempat tinggal seorang perempuan ODGJ tersebut 

"Iya, sekarang dokter dari Puskesmas Purabaya sedang di lokasi untuk memberi obat penenang kepada WW ini," ujar Mulyadi. 

Mulyadi menambahkan, selain memberikan obat kepada WW, petugas dari Pemerintah Kecamatan Purabaya juga tengah melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder yang ada. 

"Iya, tim juga sedang di lapangan untuk merumuskan lanjutan penanganannya. Kita sedang komunikasi sama keluarga WW, khususnya pada orang tuanya. Sementara, untuk suaminya sudah lama tidak ada atau bercerai. Jadi, nanti jika pihak keluarganya sepakat akan kita bawa ke RSMM Cilendek Bogor," ucapnya. 

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut