Sepekan Sampah Tak Diangkut Petugas, Warga Cimahi Keluhkan Bau Busuk

CIMAHI, iNews.id - Pengangkutan sampah terlambat di sejumlah permukiman Kota Cimahi dalam beberapa hari terakhir. Akibatnya sampah menumpuk dan menimbulkan bau tidak sedap.
Seperti terlihat di Kompleks Nusa Persada RW 13, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan. Pada kondisi normal, biasanya sampah sudah diangkut pada hari Senin. Namun sudah sepekan lebih sampah tidak juga diangkut dan dibuang ke TPA.
"Sampah di sini sudah seminggu enggak diangkut otomatis jadi menumpuk karena terus bertambah setiap harinya," kata salah seorang warga Lilis (50), Rabu (11/1/2023).
Menurutnya, warga sudah melayangkan keluhan soal sampah ini lewat media sosial langsung ke Plt Wali Kota Cimahi. Harapannya sampah yang menumpuk segera diangkut. Jadi persoalan sampah di warga kompleknya bisa teratasi dan lingkungan kembali bersih.
Warga lainnya, Dini (45) menambahkan, imbas pengangkutan sampah yang tersendat membuat volume sampah terus menumpuk setiap harinya. Persoalan lain yang muncul ketika hujan, sampah jadi basah dan bau hingga tercium ke lingkungan rumah.
Untuk itu dia meminta agar pengangkutan sampah di wilayahnya bisa menggunakan armada yang lebih memadai. Sebab selama ini sering kali pengangkutan sampah harus bergiliran karena menggunakan armada angkut sampah motor roda tiga.
"Warga minta pengangkutan sampah pakai mobil. Kalau seperti sekarang dengan motor roda tiga, misalnya udah penuh harus dibuang dulu dan sisanya gak keangkut," katanya.
Sementara Plt Wali Kota Cimahi Dikdik S Nugrahawan menjelaskan, pengangkutan sampah dari rumah tangga dan TPS di Cimahi tersendat karena ada kendala pada akses TPA Sarimukti di Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB) sedang diperbaiki.
"Sedang ada perbaikan akses masuk di TPA Sarimukti, jadi sedikit terhambat. Jika itu sudah beres maka pengangkutan sampah bakal normal dan sesuai jadwal kembali," ucapnya.
Editor: Asep Supiandi