get app
inews
Aa Text
Read Next : Mudik Dilarang, PNS Dilarang Cuti Saat Lebaran

Sengaja Loloskan Pemudik, Polisi Diancam Sanksi Tegas

Jumat, 07 Mei 2021 - 15:56:00 WIB
Sengaja Loloskan Pemudik, Polisi Diancam Sanksi Tegas
Petugas melakukan penyekatan larangan mudik terhadap kendaraan dan penumpang yang terindikasi melakukan perjalanan mudik. (Foto: iNews)

BANDUNG, iNews.id - Polisi yang terbukti meloloskan pemudik melakukan perjalanan ke kampung halaman bakal dijatuhi sanksi tegas. Pelaku bisa dikenai sanksi dari teguran lisan, tertulis, penundaan kenaikan pangkat, hingga pemecetan.

Penegasan soal ancaman sanksi terhadap anggota Polri di wilayah hukum Polda Jabar yang sengaja meloloskan pemudik itu disampaikan Direktur Direktorat Lalu Lintas (Dirditlantas) Polda Jabar Kombes Pol Eddy Djunaedi, Jumat (7/5/2021).

"Pasti ada sanksinya. Pasti akan mendapatkan sanksi tegas. Nanti (polisi yang diduga sengaja meloloskan pemudik) ditangani Provost. (Bentuk sanksi) tergantung tingkat pelanggarannya," kata Dirlantas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi melalui pesan singkat, Jumat (7/5).

Kombes Pol Erdi mengimbau anggota Polri dan petugas instansti terkait agar menjaga kesehatan, keselamatan, dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab dengan mengedepankan kegaiatan persuasif humanis.

Sebelumnya diberitakan, jajaran kepolisian di Jawa Barat telah memaksa ribuan kendaraan putar balik ke daerah asal di hari kedua penerapan larangan mudik Lebaran 2021. Sedikitnya 4.910 kendaraan terpaksa diputarbalikkan di pos-pos penyekatan yang tersebar di seluruh Jabar. 

Ribuan kendaraan tersebut dipaksa putar balik karena penumpangnya tidak bisa menunjukkan dokumen perjalanan yang dipersyaratkan dalam kebijakan larangan mudik Lebaran 2021 yang berlaku sejak Kamis (6/5/2021) kemarin itu. 

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago mengatakan, sejak Jumat (7/5/2021) pukul 00.00 WIB, polisi dibantu aparat gabungan telah memeriksa 11.573 kendaraan yang melintasi Jabar ke berbagai tujuan di wilayah timur Jabar, seperti Garut, Tasikmalaya, Ciamis, hingga Jawa Tengah dan Jawa Timur. 

"Dari total 11.573 kendaraan yang melintas sejak pukul 00.00 WIB hingga pukul 09.00 WIB pagi tadi, 4.910 kendaraan di antaranya diputarbalikkan ke daerah asal," ungkap Erdi di Bandung, Jumat (7/5/2021).

Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil menitip pesan pada Kapolda Jabar Irjen Ahmad Dofiri mengantisipasi pemudik yang hendak memanfaatkan waktu istirahat para petugas. Petugas gabungan harus siaga di 158 titik penyekatan termasuk di jalur arteri dan jalur tikus di Jabar, selama 24 jam penuh.

"Saya titip ke Kapolda ada perbincangan di Medsos mereka curi-curi waktunya petugas mungkin lagi istirahat. Makanya 24 jam itu gantian," kata Gubernur yang akrab disapa Emil tersebut.

Meskipun sudah menyiapkan titik penyekatan, Emil menuturkan, bakal ada sekitar 400 ribu pemudik yang diprediksi bakal lolos. Maka dari itu, dia meminta pada aparat pemerintahan di kewilayahan untuk menyiapkan ruang karantina.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut