get app
inews
Aa Text
Read Next : Diancam Dibunuh Geng Narkoba, Wartawan Cantik Ini Santai 

Sadis, 6 Pria Dibunuh dan Mayatnya Digantung di Jembatan

Jumat, 13 Agustus 2021 - 14:06:00 WIB
Sadis, 6 Pria Dibunuh dan Mayatnya Digantung di Jembatan
Korban perang kartel narkoba digantung di jembatan. (Foto: istimewa)

MEKSIKO, iNews.id - Enam pria ditemukan terbunuh dan mayat-mayat korban digantung di sebuah jembatan. Pembunuhan sadis terkait perang antargeng narkoba ini terjadi di Kota Zacatecas, utara-tengah Meksiko.

Keenam jasad pria yang ditemukan pada Kamis (12/8/2021) dini hari itu, dalam kondisi setengah telanjang dan terdapat luka tembakan di tubuh mereka. 

Reuters melaporkan, beberapa kartel narkoba terbesar Meksiko berebut rute perdagangan di Zacatecas yang merupakan ibu kota negara bagian dengan nama sama.

Beberapa bulan terakhir, Zacatecas telah diwarnai kekerasan mengerikan. Kondisi ini terjadi karena Kartel Sinaloa dan Generasi Baru Jalisco berperang. Mereka berebut kendali atas rute perdagangan narkoba di wilayah itu.

Selama Juli 2021, sebanyak 11 mayat ditemukan digantung di jembatan. Beberapa di antaranya disertai dengan pesan ancaman. Sementara beberapa mayat lain dibuang di Kota Fresnillo dan Valparaiso. 

Di kedua wilayah tersebut mengalami lonjakan tingkat kejahatan. Dalam enam bulan pertama 2021, sekitar 536 orang tewas di negara bagian Zacatecas. Jumlah ini naik 57 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.

Diberitakan sebelumnya, Kartel Generasi Baru Jalisco melontarkan ancaman pembunuhan terhadap wartawan cantik Azucena Uresti. Namun, alih-alih panik dan bersembunyi agar selamat dari pembunuhan, Azucena justru menanggapi santai ancaman itu.

Azucena, penyiar berita televisi di Meksiko ini, justru mengunggah poto cantiknya di media sosial Instagram. Dia tak terlihat panik apalagi ketakutan. Sampai saat ini, anggota Kartel Generasi Baru Jalisco masih memburu Azucena.

Ancaman pembunuhan tersebut dilayangkan geng narkoba lantaran pemberitaan yang disampaikan Azucena Aresti. Mereka kecewa dengan pemberitaan itu karena dinilai tak berimbang. 

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut