Rumah Kontrakan di Tarogong Kidul Garut Ludes Terbakar, 3 Luka-luka

GARUT, iNews.id - Sebuah rumah kontrakan ludes terbakar di Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut. Kebakaran yang diduga akibat korsleting listrik ini menyebabkan tiga orang mengalami luka bakar ringan.

Diketahui, rumah kontrakan yang terbakar itu dihuni warga bernama Purwawijaya, di Kampung Mekarjaya RT04 RW16, Desa Haurpanggung, Kecamatan Tarogong Kidul. Kebakaran sendiri terjadi sekira pukul 08.00 WIB, ketika sejumlah orang di rumah tersebut sedang beraktivitas. 

Baca Juga

Sadis, Pria di Sukabumi Bacok Pekerja Bangunan hingga Tewas, Pelaku Sempat Kabur

"Saat pukul 08.00 WIB ini, salah satu stop kontak tanpa piting di rumah mengeluarkan percikan api. Api ini kemudian menyambar gerobak baso dan sepeda motor di rumah tersebut," kata Kapolsek Tarogong Kidul Kompol Alit Kadarusman.

Akibatnya, api membesar dan membakar sejumlah bagian rumah permanen berukuran 5x10 meter persegi tersebut, termasuk mengenai tiga orang di dalamnya. Ketiga orang yang mengalami luka bakar ringan ini adalah Purwawijaya (26) warga Banjarwangi, Rina (25) warga Banjarwangi dan Asep Sopian Akbar (24) warga Wanaraja.

Baca Juga

Kronologi ABK asal Cirebon Hilang di Laut Irlandia, Menjala Ikan saat Cuaca Buruk

"Ketiga korban mengalami luka bakar ringan pada bagian kaki," ujarnya. 

Menurut Kapolsek Tarogong Kidul, sesaat sebelum kebakaran terjadi, Purwawijaya sedang menyiapkan adonan pangsit di dapur untuk dijual pada siang hari. Dia kemudian berusaha memadamkan api bersama warga setelah api berkobar di dalam rumah. 

Baca Juga

ABK asal Mundu Cirebon Dikabarkan Hilang di Laut Irlandia, Keluarga Cemas

"Bangunan rumah permanen yang terbakar hanya sekitar 40 persen, sebab api berhasil dipadamkan warga sekira pukul 08.30 WIB. Berdasarkan penghitungan di lapangan, kerugian materi akibat kebakaran itu mencapai Rp50 juta rupiah, karena selain beberapa barang, sepeda motor korban dan roda baso ludes," ucapnya. 

Di tempat berbeda, kebakaran serupa terjadi di Kampung Sukalilah RT02 RW02, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut. Di lokasi ini, tiga unit rumah hangus. 

Peristiwa kebakaran hebat itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Kebakaran diduga berasal dari tungku salah satu rumah warga bernama Wahyu yang lupa dimatikan. 

Kapolsek Bayongbong Iptu Yusli Yulianto, menyebut api tersebut merambat dan membakar dua rumah warga lain di dekatnya. Bukan hanya menghanguskan tiga rumah, lima rumah warga lain yang terletak berdekatan ikut terdampak. 

"Dugaan saat ini pemilik rumah atas nama Wahyu lupa mematikan tungku kayu bakar. Api pun merambat ke bagian rumah. Karena rumah berbahan kayu dan bilik sehingga cepat merambat ke rumah warga yang lainnya," kata Iptu Yusli Yulianto. 

Kebakaran di permukiman padat penduduk itu membuat warga panik, sebab mereka khawatir rumah-rumah yang berdempetan cukup dekat dapat ikut terbakar. 

"Karena kondisi rumah sangat berdempetan dan cukup padat, api pun cepat merambat, namun tidak lama kemudian berhasil dipadamkan dengan bantuan masyarakat sekitar," ujarnya. 

Adapun tiga rumah yang hangus terbakar di peristiwa ini adalah rumah milik Wahyu (48), Rizal (33), Heni (45). Sementara 5 unit rumah lain yang terdampak, yakni rumah milik Agus (42), Empur (23), Tatang (40), Dayat, dan Ika (75). 

Mereka semua merupakan Warga Kampung Sukalilah, Desa Mekarsari, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut. "Musibah kebakaran di Kampung Sullkalilah ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun kami perkirakan kerugian materi mencapai Rp300 juta," katanya. 

Editor: Asep Supiandi