RSUD Kota Bogor Bakal Jadi RS Khusus Covid-19, Pelayanan Rawat Jalan Mulai Dikurangi

BOGOR, iNews.id - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor direncanakan menjadi rumah sakit khusus untuk pasien Covid-19 di Kota Bogor, sesuai dengan surat edaran Kementerian Kesehatan. Saat ini RSUD Kota Bogor mulai membatasi pelayanan poli rawat jalan.

"Kalau nantinya RSUD sudah ditetapkan sebagai rumah sakit khusus Covid-19, tapi tetap memberikan pelayanan pada empat bidang layanan kepada masyarakat umum," kata Direktur RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir, melalui pernyataan tertulisnya, di Kota Bogor, Sabtu (25/4/2020).

Baca Juga

Warga Dilarang Mudik, Operasional Terminal Jatijajar Depok Dihentikan

Menurut Ilham Chaidir, RSUD Kota Bogor saat ini mulai membatasi layanan poli rawat jalan non Covid-19 untuk beberapa poli. Hal ini sesuai dengan surat edaran dari Kementerian Kesehatan.

"Pembatasan layanan rawat jalan di poli non-Covid ini dilakukan secara bertahap untuk beberapa layanan," katanya.

Baca Juga

Ridwan Kamil Siap Hadapi Warga yang Kucing-kucingan Malam Hari saat PSBB

Ilham menegaskan, kalau nantinya RSUD sudah ditetapkan sebagai rumah sakit khusus Covid-19 di Kota Bogor, masih ada empat layanan yang tetap beroperasi melayani warga.

Keempat layanan tersebut yakni, layanan hemodialisa untuk pasien gagal ginjal yang melakukan cuci darah, layanan hemato onkologi untuk pasien kanker, layanan untuk pasien berpenyakit kronis yang mengonsumsi obat setiap hari dan tidak boleh putus obat, serta layanan kegawatdaruratan atau unit gawat darurat.

Baca Juga

Geger Pekerja di Cirebon Temukan 500 Benda Diduga Mortir Peninggalan Perang

RSUD Kota Bogor saat ini memiliki layanan rawat jalan pada 24 poli, serta klinik layanan hemato onkologi, dan layanan medical check up.

Sebanyak 24 poli itu antara lain, poli penyakit dalam, poli kesehatan anak, poli kebidanan dan kandungan, poli penyakit syaraf, poli penyakit kulit dan kelamin, poli penyakit mata, poli penyakit gigi spesialis bedah mulut, poli penyakit gigi sepesialis periodontia, poli bedah orthopendic, poli beda plastik, dan poli gigi.

Editor: Nani Suherni