Ridwan Kamil Perintahkan Kota dan Kabupaten Siaga Hadapi Bencana

BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jabar Ridwan Kamil memerintahkan pemerintah kota dan kabupaten siaga siaga menghadapi bencana seiring dengan prediksi cuaca ekstrem yang bakal melanda Jawa Barat. Perintah tersebut disampaikan Gubernur saat memimpin upacara kesiapsiagaan bencana di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (4/11/2020).
"Ini (kesiapsiagaan) jawaban yang kami (Jabar) berikan. Duapuluh tujuh daerah (kota/kabupaten di Jabar) harus bersiaga karena memang tingkat kebencanaan meningkat di akhir tahun sampai awal tahun," kata Ridwan Kamil.
Gubernur yang akrab disapa Kang Emil ini mengemukakan, pada awal 2020 terjadi banjir besar di Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodetabek). Sehingga, Pemprov Jabar mencoba melakukan mitigasi bencana dan berikhtiar sejak dini mudah-mudahan tahun ini tidak terjadi atau berkurang potensi kebencanaannya.
"Semua lini menyipakan dan bersiaga dari mulai BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), TNI (Kodam III/Siliwang), Polri (Polda Jabar), relawan, dan lain-lain," ujar Kang Emil.
Apel siaga bencana ini, tutur Gubernur, digelar serentak di 27 daerah kota dan kabupaten dipimpin kepala daerah masing masing. Ini menandakan Jawa Barat waspada dalam menghadapi ancaman bencana alam.
Peralatan pun disiapkan dari mulai teknologi mencari korban bencana, mengobati, dapur umum, dan alat canggih yang bisa mengkonversi air kotor menjadi bisa diminum, drone bawah air, pelampung yang bisa diatur remote, dan lain-lain.
"Saya sudah perintahkan, simulasi penyelamatan tsunami harus segera dilakukan di selatan Jabar. Masyarakat harus paham, harus tahu. Kalau terjadi, early warning system, sudah harus tahu. Kepala BPBD harus lakukan simulasi," tutur Gubernur.
Editor: Agus Warsudi