get app
inews
Aa Text
Read Next : Viral Video Ridwan Kamil Kena Timpuk Sandal Warga saat Lomba Tarik Tambang

Ridwan Kamil Beri Penghargaan Insan Pertanian Penghasil Produk Unggulan di Jabar

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 12:02:00 WIB
Ridwan Kamil Beri Penghargaan Insan Pertanian Penghasil Produk Unggulan di Jabar
Gubernur Jabar Ridwan Kamil memberikan penghargaan kepada perwakilan Gapoktan Sumber Mukti Kabupaten Bandung. (FOTO: iNews/ERVAN DAVID)

BANDUNG, iNews.id - Gubernur Jabar memberikan penghargaan insan pertanian pangan dari 12 daerah di Jawa Barat. Penghargaan diberikan karena selama ini insan pertanian pangan Jabar tersebut menghasilkan produk unggulan. 

Kategori penghargaan yang diberikan dalam rangkaian acara  Festival Apresiasi Insan Pertanian Tingkat Provinsi Jawa Barat Sedekah Bumi 2023 itu antara lain, penyuluh pertanian berprestasi, ASN bidang pertanian, dan petani swadaya.

Hadir dalam acara yang berlangsung di Halaman Gedung Pakuan, Kota Bandung tersebut, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementerian Pertanian (Kementan) Prof Dedi Nursyamsi.

Ridwan Kamil mengatakan, Jawa Barat dengan kesuburan tanahnya, banyak mengukir prestasi di bidang pertanian. Provinsi Jawa Barat menjadi lumbung pangan dan penghasil 12 komoditas pangan terbesar se-Indonesia. 

Kemudian, surplus beras 1,3 juta ton. Seluas 60.000 hektare panen baru. Komoditas buah-buahan dan hortikultura juga terbesar se-Indonesia. Untuk mengapresiasi prestasi tersebut, Pemprov Jabar memberikan penghargaan kepada insan pertanian.

"Saya mengucapkan terima kasih, wilayah yang gemah ripah repeh rapih ini terwujud dengan kesuburan dan meningkatnya jumlah desa mandiri dari 30-an ke 1.800. Kami mensyukuri dengan menghadirkan apresiasi kepada insan pertanian pangan di Jawa Barat," kata Ridwan Kamil.

Sementara itu, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Dadan Hidayat, mengatakan, pada 2022, Jawa Barat bisa menyalip posisi Jawa Tengah dalam pertanian pangan. Faktor penyebabnya, Jawa Barat mampu meningkatkan luas areal panen seluas hampir 58.200 hektare.

"Itu berkolerasi dengan peningkatan produksi. Terjadi peningkatan sebesar 3,5 persen. Tentu, ini disebabkan oleh berbagai faktor, pertama, peningkatan produktivitas. Gubernur Jabar massif merekrut para penyuluh pertanian yang mendampingi para petani di lapangan," kata Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Jabar.

Dadan Hidaya menyatakan, penampingan penyuluh sangat diperlukan karena pembangunan pertanian perlu alih informasi dan teknologi. Jadi terdapat dua faktor menjadi penyebab meningkatnya produksi pangan di Jabar. Pertama karena perluasan areal panen dan yang kedua adalah provitas.

"Produksi beras Jabar mencapai 9,4 juta ton gabah kering giling (GKG) pada 2022. Sedangkan pada 2021 hanya 9,1 juta ton GKG," ujar Dadan Hidayat.

Produksi pertanian pada 2023, tutur dia, ditarget meningkat lebih besar dibanding 2022. Sebab, pertanian pangan berkaitan erat dengan pemenuhan kebutuhan masyarakat. 

Sementara, saat ini jumlah penduduk Jabar mencapai lebih dari 49 juta. Diprediksi 20 tahun ke depan jumlah penduduk Jabar mencapai 63 juta. 

"Dengan estimasi itu, tentu produksi pertanian harus terus meningkat setiap tahun. Selain untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Jabar, tapi juga nasional," tutur dia.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut