get app
inews
Aa Text
Read Next : 36.000 Honorer Belum Diangkat Jadi PPPK, Pemprov Jabar Ambil Langkah Ini 

Ribuan Calhaj Batal Berangkat ke Tanah Suci, Kemenag Jabar Khawatir Kuota Haji 2024 Berkurang

Senin, 22 Mei 2023 - 18:42:00 WIB
Ribuan Calhaj Batal Berangkat ke Tanah Suci, Kemenag Jabar Khawatir Kuota Haji 2024 Berkurang
Ribuan calhaj asal Jabar batal berangkat ke Tanah Suci Mekkah. (FOTO: Ilustrasi/Antara)

BANDUNG, iNews.id - Ribuan calon jemaah haji (calhaj) asal Jabar batal berangkat ke Tanah Suci Mekkah tahun ini. Kondisi itu membuat Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Jawa Barat khawatir kuota haji untuk Jabar tahun berkurang. 

Penyebab ribuan calhaj asal Jabar batal berangkat haji tahun ini karena berbagai alasan, mulai belum melunasi Biaya Pemberangkatan Ibadah Haji (BPIH), hingga mengundurkan diri.

Diketahui, tahun ini, kuota jemaah haji Jabar mencapai 38.296 orang yang terdiri dari calon jamaah haji, petugas hingga pembimbing ibadah haji. Namun, dalam perjalanannya, banyak jemaah yang belum membayar BPIH.

Kepala Kanwil Kemenag Jabar, Ajam Mustajam mengatakan, karena banyak calhaj yang belum melunasi biaya haji, ada perpanjangan waktu pelunasan pada Jumat 19 Mei 2023 lalu.

"Pelunasan biaya haji itu diperpanjang sampai 19 Mei 2023, progres sampai saat ini ada penambahan 200 orang yang melunasi. Total yang belum melunasi ada 4.460 orang. Jemaah haji cadangan belum lunas ada 8.778," kata Kepala Kanwil Kemenag Jabar.

Ajam Mustajam menyatakan, dari total kuota 38.296 orang, calhaj cadangan asal Jabar sebanyak 11.617 orang. Sedangkan total calhaj reguler yang telah melunasi BPIH sebanyak 33.866 orang.

Dengan masih banyaknya calhaj yang belum melunasi total biaya pemberangkatan, Kemenag Jabar memiliki kekhawatiran yang berdampak terhadap kuota haji jabar tahun depan.

"Kalau nanti banyak calon jamaah haji regular yang tidak bisa melunasi biaya haji, kami malah khawatir akan berdampak kepada penentuan kuota selanjutnya," ujar Ajam Mustajam.

Sementara Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jabar Boy Hari Novian mengatakan, 4.353 calon jemaah haji di Jabar gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah karena belum melunasi BPIH. 

"Yang tidak melunasi sampai 19 Mei 2023 itu 4.353 orang. Sedangkan cadangan yang melunasi 5.134, surplus 781," kata Kabid PHU Kemenag Jabar, Senin (22/5/2023). 

Bos Hari Novian menyatakan, Kemenag Jabar mengganti calhaj yang gagal berangkat dengan cadangan yang harusnya berangkat pada 2024. Mekanisme ini pun dipilih untuk menutupi calon jemaah yang belum membayar BPIH. 

"Cadangan berdasarkan nomor urut berikutnya yang naik menggantikan nomor urut yang tidak melunasi, tidak berangkat," ujar Boy Hari Novian.

Kabid PHU Kemenag Jabar menuturkan, Kanwil Kemenag Jabar tengah menunggu kuota tambahan dari pemerintah pusat untuk 781 calon jemaah haji cadangan tersebut. 

"Yang surplus akan diberangkatkan mudah-mudahan kami dapat tambahan kuota karena tambahan 8.000 itu akan dialokasikan buat seluruh provinsi. Mudah-mudahan kita dapat dan 781 itu kami berangkatkan walaupun cadangan," tutur Kabid PHU Kemenag Jabar.

Disinggung soal alasan calhaj yang belum melunasi BPIH, Boy menyebutkan, sejumlah calon jemaah haji mengalami persoalan kondisi keuangan hingga belum siap karena sakit. "Alasannya karena keuangan, sakit hingga ditunda (pemberangkatan)" ucap Boy Hari Novian.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut