get app
inews
Aa Text
Read Next : Gempa Gunungkidul M4,8 Guncang DIY, BMKG Pastikan Tak Berpotensi Tsunami

Ratusan Gempa Susulan Masih Guncang Cianjur, BPBD Minta Warga Siaga

Selasa, 24 Januari 2023 - 21:34:00 WIB
Ratusan Gempa Susulan Masih Guncang Cianjur, BPBD Minta Warga Siaga
Warga Cibulakan, Kecamatan Cugenang, Cianjur masih menempati hunian sementara. (FOTO: iNews/M ANDI ICHSYAN)

CIANJUR, iNews.idRatusan gempa susulan masih terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pascagempa dengan Magnitudo 5,6 yang terjadi 21 November 202 lalu.

Data BMKG menyebutkan sudah terjadi sekitar 482 gempa susulan sejak 21 November 2022, dengan kekuatan magnitudo 1,0 hingga 4,3. Namun gempa susulan yang terjadi Selasa (24/1/2023) dini hari magnitudo 4,3 menjadi yang terbesar sejak dua bulan terakhir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur, Jawa Barat, mencatat tujuh orang mengalami luka-luka akibat tertimpa material rumah yang berjatuhan akibat gempa susulan magnitudo 4,3.

Kepala BPBD Cianjur, Fatah Rizal meminta warga yang sudah kembali ke rumah agar siaga dan waspada terutama pada malam hari karena intensitas gempa yang kembali tinggi sebagai upaya antisipasi jatuhnya korban jiwa.

"Kami mengimbau warga agar tidak panik dan tetap waspada terutama yang sudah kembali mengisi rumahnya," kata Kepala BPBD Cianjur, Fatah Rizal.

Dia mengatakan, gempa susulan M4,3 yang terjadi Selasa dini hari membuat warga yang sebagian besar sudah kembali ke rumah kembali panik dengan getaran gempa yang cukup kencang.

"Kami langsung melakukan pendataan. Getaran gempa terasa sampai ke sejumlah kota/kabupaten terdekat, karena ditakutkan gempa menyebabkan kerusakan dan korban jiwa, karena terasa sangat kencang di sejumlah wilayah di Cianjur," katanya.

Dia menyebutkan, tercatat tujuh orang warga di sejumlah kecamatan mengalami luka-luka, dua orang diantaranya mengalami luka berat dan menjalani perawatan medis di RSUD Sayang Cianjur dan Cimacan. Korban luka berat atas nama Ajid Sakib (7) warga Desa Ciputri dan Ujang (28) warga Desa Sarampad.

Sedangkan lima orang korban yang mengalami luka ringan dan sedang di bagian kepala karena tertimpa langit-langit rumah yang ambrol atau genting yang jatuh, sempat menjalani perawatan di sejumlah puskesmas dan menjelang siang sudah kembali ke rumah.

"Untuk rumah yang rusak masih dalam pendataan, namun laporan sementara banyak rumah yang rusak sedang menjadi rusak berat di Kecamatan Cugenang dan Cianjur, tepatnya di Desa Nagrak," katanya.

Sementara akibat gempa magnitudo 4,3 yang kembali mengguncang Cianjur Selasa dini hari, membuat warga yang baru pulang ke rumah selama beberapa hari terakhir, berhamburan keluar rumah dan kembali memasang tenda darurat sebagai antisipasi gempa susulan yang dapat merusak rumah.

"Sudah hampir dua bulan setelah gempa magnitudo 5,6, kami merasakan gempa yang sangat kencang berdasarkan keterangan BMKG magnitudo 4,3. Kami memilih mendirikan tenda darurat di depan rumah, karena takut gempa susulan kembali terjadi malam hari," kata warga Desa Nagrak, Vicki (46).

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut