get app
inews
Aa Text
Read Next : Soal Banjir, Sekda Kota Bandung Sebut karena Banyak Bangunan Liar dan Sampah di Sungai 

Rancaekek dan Jatinangor Bandung Kerap Banjir, Begini Menurut Pakar Unpad

Kamis, 14 Januari 2021 - 14:49:00 WIB
Rancaekek dan Jatinangor Bandung Kerap Banjir, Begini Menurut Pakar Unpad
Pakar hidrologi Universitas Padjadjaran Prof. Ir. Chay Asdak, M.Sc., PhD. Foto : Istimewa

Persoalan kedua menurut Guru Besar bidang ilmu pengelolaan daerah aliran sungai Fakultas Teknologi Industri Pertanian Unpad tersebut, banjir di Jatinangor dan Rancaekek diakibatkan sarana drainase yang tidak memadai. Seluruh jalan di kawasan tersebut banyak yang tidak disertai dengan sarana drainase di bahu jalan.

“Jadi mudah dimengerti ketika gelontoran air yang besar dari atas timur tadi, kalau drainasenya tidak baik, jalan akan menjadi sungai,” jelasnya.

Persoalan ketiga adalah pendangkalan dan penyempitan sungai di kawasan tersebut. Prof. Chay menuturkan, sungai di Jatinangor dan Rancaekek mengalami pendangkalan akibat sedimentasi erosi, lumpur, dan sampah.

“Jangankan di Jatinangor, Kota Bandung saja yang infrastruktur dan monitoring sampahnya lebih baik, tetap masih jadi persoalan saat hujan,” ujarnya.

Terkait adanya proyek pembangunan jalan tol di kawasan Jatinangor, Prof. Chay berpendapat perlu juga melihat apakah proyek tol mengganggu sistem drainase atau tidak. “(Proyek tol) tidak ada masalah asal drainasenya juga sesuai,” imbuhnya.

Prof. Chay menilai, mengatasi persoalan tersebut butuh kesadaran berbagai pihak. Tidak hanya menjadi tugas pemerintah, masyarakat pun diminta lebih sadar untuk tidak membuang sungai ke wilayah sungai. 

Editor: Asep Supiandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut