get app
inews
Aa Text
Read Next : Ponpes Al-Madaroh Cipanas Cianjur Roboh, 8 Santri Terluka

Ponpes Al-Madaroh Cipanas Cianjur Roboh Diduga Akibat Bangunan Sudah Tua

Sabtu, 16 Januari 2021 - 21:30:00 WIB
Ponpes Al-Madaroh Cipanas Cianjur Roboh Diduga Akibat Bangunan Sudah Tua
Warga dan petugas TNI-Polri berusaha mengevakuasi santri dari bangunan Ponpes Al-Madaroh, Cipanas, Cianjur yang roboh. (Foto: Tangkapan layar video amatir)

CIANJUR, iNews.id - Belum diketahui penyebab pasti bangunan Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Madaroh, Kampung Loji, RT 01/01, Desa Batulawang, Kecamatan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, roboh, Sabtu (16/1/2021) sekitar pukul 18.30 WIB. Namun dugaan sementara karena bangunan itu telah berusia tua.

Kapolsek Pacet AKP Galih Apria mengatakan, masih menyelidiki penyebab pasti robohnya ponpes berlantai tiga itu. "Penyebab robohnya bangunan masih didalami. Diduga akibat usia bangunan yang sudah tua," kata Kapolsek Cipanas. 

AKP Galih Apria mengemukakan, belasan santri yang baru masuk ke tempat itu setelah salat Magrib, tertimpa bangunan yang ambruk. Puluhan santri sempat terjebak di dalam bangunan yang roboh.

"Delapan orang berhasil dievakuasi dan langsung dibawa ke RSUD Cimacan untuk mendapatkan pertolongan medis. Seorang di antaranya dirujuk ke RSUD Cianjur karena mengalami luka patah di bagian tangan," kata AKP Galih.

Polsek Cipanas bersama TNI, relawan, dan warga, tutur Kapolsek, masih berusaha mengevakuasi delapan santri yang masih tertimbun reruntuhan bangunan. Diharapkan delapan santri dapat dikeluarkan dari reruntuhan bangunan dalam kondisi selamat.

"Kami bersama anggota Koramil, Armed 5 Cipanas, relawan, dan warga sekitar masih berupaya mengevakuasi delapan santri lainnya," ujar Galih.

Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Irfan Sopyan, mengatakan pihaknya telah mengirim petugas ke lokasi dengan peralatan lengkap untuk pencarian korban.

"Kami baru mendapat laporan sementara tentang delapan orang yang telah berhasil dievakuasi, seorang di antaranya mengalami luka serius, patah tangan," kata Irfan.

BPBD Cianjur, ujarnya, berkoordinasi dengan dinas terkait untuk menyiapkan alat berat jika dibutuhkan untuk penanganan kejadian itu.

"Kami belum bisa memastikan penyebab robohnya bangunan ponpes. Saat ini petugas bersama relawan dari dua kecamatan sudah meluncur ke lokasi. Kami masih melakukan pendataan guna memastikan berapa orang yang ada di dalam bangunan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, informasi yang dihimpun menyebutkan, saat bangunan itu roboh, puluhan santri dan pengasuh ponpes sedang berada di dalamnya. Beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.

Dari catatan petugas, delapan orang dibawa ke rumah sakit akibat mengalami luka ringan dan berat. Kedelapan orang luka itu antara lain, Abah, Dani, Noval, Ripai, Emuh, Ius, Ijan, dan Andi. Mereka di Bawa ke Rumah Sakit Cimacan.

Sedangkan 32 orang selamat antara lain, Muhaemin, Epul, Ba'i, Uwa, Iyan, Asep, Deri, Saqil, Tandi, Ibrahim, Enul S, Deham, Jeni, Hasbi, Yusup, Alawi, Ba'a, Jafar, Mudin, Danda, Mausul, Boy, Isur, Faiz, Kuser, Gofur, Arya, Kamal, Iyas, Cibam, Ucup, dan Faisal.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut