get app
inews
Aa Text
Read Next : Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Keluarga Korban Akan Surati Presiden, Ini Kata Polisi

Polda Jabar Minta Keluarga Tak Ubah Rumah TKP Pembunuhan Ibu-Anak di Subang

Kamis, 18 Agustus 2022 - 19:33:00 WIB
Polda Jabar Minta Keluarga Tak Ubah Rumah TKP Pembunuhan Ibu-Anak di Subang
Yosef Hidayat (mengenakan topi dan training putih) saat serah terima kunci rumah TKP pembunuhan di Subang. (FOTO: iNews/YUDY HERYAWAN JUANDA)

BANDUNG, iNews.id - Polda Jabar mengembalikan rumah tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu atau Amel (23) di Kampung Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalancagak, Subang, ke keluarga korban. Namun Polda Jabar meminta keluarga korban tak mengubah kondisi dan peruntukan rumah itu.

Alasannya, rumah itu masih dibutuhkan untuk penyelidikan kasus pembunuhan sadis yang terjadi satu tahun lalu, tepatnya Kamis 18 Agustus 2021. Sampai saat ini, penyelidikan masih dilakukan karena polisi belum berhasil mengungkap misteri pembunuhan tersebut dan menangkap pelakunya.

Namun polisi bersedia membuka garis polisi dan mengizinkan keluarga, dalam hal ini Yosef Hidayat, suami dari almarhumah Tuti Suhartini dan ayah dari Amel, untuk merawat rumah tersebut. 

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, garis polisi di rumah TKP pembunuhan itu dibuka mempertimbangkan kebutuhan keluarga korban untuk dapat menggunakan rumah tersebut.

Namun penyidik berharap keluarga tak mengubah kondisi rumah tersebut karena masih dibutuhkan untuk pengungkapan kasus. "Penyelidikan dan penyidikan masih berjalan. Sebaiknya tidak diubah dulu terkait kondisinya. Penyidikan sudah menyampaikan untuk tidak mengubah," kata Kabid Humas Polda Jabar di Mapolda Jabar pada Kamis (18/8).

Sebelumnya diberitakan, Yosef Hidayat, berencana mengubah rumah di tepi Jalan Bandung-Subang itu menjadi sebuah masjid. Sebelum rencana itu diwujudkan, rumah tersebut akan dibersihkan terlebih dahulu karena setahun tak dihuni.

"Saya sering melintas di depan dan melihat rumah ini kumuh seperti hutan belantara. Alhamdulillah kunci sudah diserahkan dan rencananya segera dibersihkan," kata Yosef Hidayat, Rabu (17/8/2022).

Rumah dan tanah tersebut, ujar Yosef akan diwakafkan dan diubah menjadi tempat ibadah atau masjid. Dengan begitu akan banyak orang berdoa di tempat tersebut. "Nanti, dari sekian banyak yang berdoa tentunya almarhumah istri dan anak saya ikut didoakan. Inya Allah mereka solehah," ujar Yosef.

Seusai serah terima kunci dan dibukanya garis polisi, Yosef dan beberapa orang langsung bersih-bersih. Rumput ilalang yang memenuhi pekarang depan dan belakang rumah dibabat. Begitu pula kondisi di dalam rumah yang berantakan tak luput dibersihkan.

Seperti diketahui, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas tanpa busana di bagasi mobil di halaman rumahnya setahun  yang lalu. Hingga kini pihak kepolisian belum berhasil mengungkap kasus pembunuhan tersebut.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut