Pohon Tumbang Timpa Pelintasan Kereta Api di Cimahi, Perjalanan KA Terganggu

CIMAHI, iNews.id - Sebuah pohon di Kelurahan Cigugur Tengah, Kecamatan Cimahi Tengah, Kota Cimahi, tumbang, Rabu (25/10/2023). Tumbangnya pohon itu menimpa rel kereta api. 

Berdasarkan pantauan di lokasi, hingga pukul 14.21 WIB petugas gabungan masih melakukan evakuasi terhadap pohon tumbang hingga menutupi dua jalur kereta.

Baca Juga

Sekda Kota Bandung Sebut Sampah Pasar Dominan, Pedagang Diminta Tak Hanya Bisa Buang

"Iya tumbang tadi pas hujan besar langsung nimpa rel kereta api," kata Karyana (23), salah seorang warga.

Sementara itu, Lurah Cigugur Tengah Rezza Rivalsyah Harapan mengatakan, pohon tumbang yang menutupi perlintasan kereta itu terjadi saat hujan deras disertai angin kencang melanda sebagian besar wilayah Kota Cimahi. 

Baca Juga

Polisi Usut 4 Senjata Airsoft Gun Milik Pria Berkacamata Penganiaya Dokter Gigi di Bandung

"Kejadiannya tadi pas hujan besar disertai angin kencang. Ini kejadian pohon tumbang besar karena sampai mengganggu perjalanan kereta api," kata Rezza.

Selain menimpa rel kereta api, pohon tumbang juga terjadi di sejumlah titik di wilayah Kelurahan Cigugur Tengah. Di antaranya menimpa rumah. 

Baca Juga

Masalah Sampah Tak Kunjung Selesai, Pemkot Bandung Akan Perpanjang Kedaruratan

"Paling parah memang pohon tumbang yang ini karena di atas rel, kemudian ada yang nimpa rumah juga," ucap Rezza.

Manager Humas Daop 2 Mahendro Trang Bawono membenarkan bahwa pohon tumbang jatu di pelintasan kereta api di Cimahi. Dia menuturkan petugas sedang berupaya mengevakuasi pohon tersebut agar perjalanan kereta api menjadi normal kembali. 

"Betul (pohon tumbang) menutup jalur hilir. Sedang dilakukan untuk normalisasi jalur yang tertutup," ujar dia. 

Dampak yang diakibatkan pohon tumbang jatuh di pelintasan rel kereta api, Mahendro mengatakan, dua perjalanan kereta api menjadi tertahan di Stasiun Cimindi dan di Stasiun Cimahi.

"Dua perjalanan kereta api 343 (CL Bandung Raya) tertahan di Stasiun Cimindi dan kereta api 7444 (KA Feeder) tertahan di Stasiun Cimahi," kata dia.

Editor: Asep Supiandi