get app
inews
Aa Text
Read Next : Doa Bersama dan Nyalakan Lilin, Bobotoh Serukan Boikot Pertandingan Persib

Piala Presiden 2022, Lokasi Pertandingan Diusulkan Pindah ke Stadion Si Jalak Harupat Bandung

Senin, 20 Juni 2022 - 11:38:00 WIB
Piala Presiden 2022, Lokasi Pertandingan Diusulkan Pindah ke Stadion Si Jalak Harupat Bandung
Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, diusulkan jadi lokasi laga tersisa babak penyisihan Piala Presiden 2022. (Foto: Istimewa)

BANDUNG, iNews.id - PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) mengajukan permohonan izin menggelar pertandingan sisa babak penyisihan Grup C Piala Presiden 2022 di Stadion Si Jalak Harupat (SJH), Kutawaringin, Kabupaten Bandung. Perpindahan stadion ini menyusul insiden yang menewaskan dua bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Jumat (17/6/2022) malam.

Dalam surat yang ditandatangani Komisaris PT PBB Umuh Muchtar dan ditujukan kepada Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo itu disebutkan, rencananya, pada Senin (20/6/20220 digelar laga antara Bali United melawan Persebaya Surabaya. Sedangkan pada Selasa (21/6/2022), Persib Bandung akan berlaga melawan Bhayangkara FC.

Terkait perpindahan stadion, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, Polda Jabar telah mengetahui permohonan itu, tetapi belum ada undangan untuk menggelar rapat pengamanan pertandingan.

"Kami masih menunggu rencana rapatnya. Semoga ada dukungan rapat bersama sehingga kami bisa memberikan masukan kepada stakholder (panitia pelaksana pertandingan)," kata Kabid Humas Polda Jabar di Wyata Guna, Jalan Pajajaran, Kota Bandung, Senin (20/6/2022).

Sementara terkait kasus tewasnya dua bobotoh, Ahmad Solihin dan Sofiana Yusuf, Kombes Pol Ibrahim Tompo menyatakan, sampai saat ini, Polda Jabar masih melakukan pendalamant terutama untuk mengatahui penyebab pasti insiden maut tersebut.

Setelah penyebab diketahui, ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo, Polda Jabar bisa menentukan langkah evaluasi sistem dan standard operasional prosedur (SOP) pengamanan yang lebih baik untuk mencegah insiden seperti itu kembali terjadi.

"Jadi memang kami masih melakukan pendalaman secara umum terkait faktor penyebab insiden tersebut. Dua hal dilakukan adalah pendalaman dan penyelidikan untuk bahan investigasi terkait insiden tersebut. Hasilnya kami jadikan masukan dan evaluasi untuk pertandingan selanjutnya," ujar Kombes Pol Ibrahim Tompo.

Kabid Humas Polda Jabar menuturkan, sampai sekarang belum ada rapat dan koordinasi lintas sektoral baik panpel maupun PSSI terkait insiden tersebut. Yang pasti, Polda Jabar telah mewawancara sejumlah petugas yang berjaga saat peristiwa itu terjadi.

"Bisa saja ada beberapa spekulasi masukan dari kita seperti usulan pertandingan tanpa penonton dan usulan memindahkan tempat pertandingan ke stadion lain yang kapasitas penontonnya lebih banyak," tutur Kabid Humas.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut